Banner disway

KKP Kunjungi TPI Bengkulu Selatan Merujuk Program Kampung Nelayan Merah Putih

KKP Kunjungi TPI Bengkulu Selatan Merujuk Program Kampung Nelayan Merah Putih

KKP Kunjungi TPI Bengkulu Selatan Merujuk Program Kampung Nelayan Merah Putih-fahmi-

 

RADAR BENGKULU, MANNA - Untuk menjalankan program nasional Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.

Terkait program Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) "Merah Putih" 2025 merujuk pada Program Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) mengunjungi Bengkulu Selatan,telah mengunjungi Kabupaten Seluma,Kaur dengan harapan nantinya bisa melihat potensi laut dengan pembangunan kampung yang produktif.

Dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Trian Yunanda,S.Pi.M.Sc menyampaikan pembentukan KNMP nantinya bertujuan meningkatkan kesejahteraan nelayan dan pembudidaya,serta memperkuat ekonomi masyarakat pesisir melalui pembangunan infrastruktur, peningkatan kapasitas usaha dan penyerapan hasil perikanan yang dihasilkan oleh nelayan dengan cara pembentukan koperasi.

BACA JUGA:Expo Otonomi Daerah, Potensi Bengkulu Selatan Diminati Daerah Lain

"Untuk Pelabuhan  Pendaratan Ikan(PPI) yang ada di Bengkulu Selatan memang salah satu lokasi yang diusulkan,tetapi masih ada kendala terkait aset.Makanya nanti kita akan bicarakan lebih lanjut.Karena memang sudah ada aturannya,tetapi nantinya KNMP nya tetap akan kita bentuk didaerah yang disetujui agar masyarakat bisa sejahtera,"papar Trian saat ditemui di Tempat Pelelangan Ikan(TPI) Minggu (21/09).

 

Nantinya pemerintah daerah dan masyarakat harus mempersiapkan lahannya untuk pembuatan KNMP,tetapi terkait yang ada di Kabupaten yang membutuhkan perbaikan nantinya dalam pembangunannya bisa menggunakan Dana Alokasi Khusus(DAK) yang nantinya untuk memperbaiki aset yang ada,yang mana mungkin pada saat perpindahan aset yang selama ini yang menjadi aset daerah menjadi aset Provinsi untuk biaya pemeliharaan tidak ada.

 

KNMP menargetkan pembangunan infrastruktur seperti gudang beku dan pabrik es, sementara Kopdeskel Merah Putih memperkuat kelembagaan ekonomi masyarakat. 

 

"Untuk pabrik es yang ada saat ini di lokasi TPI Bengkulu Selatan masih menggunakan cara manual,untuk itu usulakan saja pada tahun 2026 kepada Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bapenas)

semoga nantinya bisa diakomodir, dan kami dari KKP akan memberikan rekomendasi teknis,siapa tau bisa menjadi pertimbangan untuk pembangunan di Bengkulu Selatan,"papar Trian.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: