RBO, KEPAHIANG – Hampir seluruh petani kopi di wilayah Kabupaten Kepahiang mengeluh masalah hama jamur yang terus-menerus menyerang disetiap kebun kopi. Hingga saat ini belum ada perhatian dan sosialisasi dari Dinas Pertanian (Distan) untuk memberantas penyakit hama jamur kopi ini. Sejak lima tahun terakhir atau munculnya hama jamur ini hasil panen para petani kopi pun menurun drastis, lantaran banyaknya batang kopi yang mati akibat dihantam penyakit hama jamur tersebut.
Salah satu petani kopi, Iwan Ansori mengungkapkan, sejak munculnya hama jamuran ini belum ada sama sekali solusi atau sosialisasi dari Distan atau dinas terkait untuk memberantas penyakit hama jamuran yang menyebakan batang kpi mati tersebut. Hampir semua petani kopi di wilayah Kabupaten Kepahiang ini kebingungan untuk memberantas hama jamuran ini. “Harusnya ada sosialisasi dari dinas terkait, bagaimana cara untuk membrantas hama jamuran tersebut. Kalau kita tahu jenis obat untuk memberantas hama jamur ini, kita bisa memberikan perawatan rutin,”ungkap Iwan. Sambungnya, jika hama jamur ini dibiarkan terus menerus menyerang tanpa adanya solusi dari pihak pemerintah, petani kopi bisa gulung tikar. Sebab, setiap musim panen petani kopi harus mengalami kerugian sekitar ratusan kilo. Seharusnya ada perhatian dari Dinas pertanian yang turun langsung ke lapangan untuk meneliti jenis hama jamur ini dan menentukan obat untuk memberantasnya. “Kalau sekarang setiap kali panen petani mengalami kerugian. Kalau hama jamur ini dibiarkan terus lama-lama semua kopi petani mati, karena penyakit hama jamur ini sifatnya menyebar, dari satu batang ke batang yang lainnya,”beber Iwan. Dirinya selaku petani kopi sangat berharap ada solusi dari dinas terkait untuk mencari tahu obat yang cocok untuk batang kopi yang terserang hama jamur ini. Bisa dikatakan semua petani kopi mengeluh akan hal ini, dari sekian lama penyakit jamur ini muncul belum ada sama sekali sosialisasi dari dinas pertanian. “Harusnya ada sosialisasi dari dinas terkait untuk memberantas hama jamur ini. Sejak 5 tahun penyakit jamur kopi ini muncul belum ada sosialisasi dan perhatian dari dinas pertanian, kami harap ada solusi dari pihak pemerintahan untuk memberantas hama jamur ini,”demikian.(ide)Hama Jamur Ganggu Petani Kopi, Pemerintah Harus Turun Tangan
Minggu 03-03-2019,20:04 WIB
Reporter : radar
Editor : radar
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Jumat 20-09-2024,10:10 WIB
Kebakaran Hebat di Kota Bengkulu, 3 Rumah dan 4 Kendaraan Hangus Terbakar
Jumat 20-09-2024,00:04 WIB
Menjaga Diri dan Keluarga Dari Neraka
Jumat 20-09-2024,08:39 WIB
Bank Bengkulu Siap Layani Produk Syariah, Salah Satunya Tentang Umrah
Jumat 20-09-2024,12:17 WIB
3.515 Peserta Seleksi CPNS Pemprov Bengkulu Lolos Adminitrasi, Siapkan Diri Tes CAT
Jumat 20-09-2024,06:31 WIB
Rapat Paripurna Tetapkan 7 Fraksi DPRD Bengkulu Utara Periode 2025-2029
Terkini
Jumat 20-09-2024,17:46 WIB
15 Merek Running Shoes Terbaik yang Awet dan Nyaman Digunakan
Jumat 20-09-2024,14:20 WIB
8 Acara TV Terbaru Tahun 2024 yang Seru dan Wajib Ditonton Bersama Keluarga dan Teman
Jumat 20-09-2024,13:57 WIB
6 Rilis Film Terbaru yang Bagus dan Wajib Ditonton pada Tahun 2024, Berikut Sinopsisnya
Jumat 20-09-2024,13:12 WIB
Sarasehan Perekonomian Bengkulu: Optimisme Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Bengkulu Tahun 2024
Jumat 20-09-2024,13:04 WIB