Dinkes Siaga Selama Bencana

RBO, KEPAHIANG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepahiang bersama Dinkes Provinsi Bengkulu, siaga bencana dengan mendirikan posko kesehatan di lokasi banjir. Selain dari itu, Dinkes Kabupaten Kepahiang juga memberikan bantuan berupa sembako, makanan ringan dan lain sebagainya. Plt Kepala Dinkes Kepahiang, Tajri Fauzan S.Km mengungkapkan, khusus wilayah Kabupaten Kepahiang terdapat dua desa yang terdampak banjir yaitu di Desa Tanjung Alam dan Desa Air Hitam. “Ada dua posko yang lengkap dengan bantuan kesehatan yang kita dirikan, satu di Desa Tanjung Alam, dan satu lagi di Desa Air hitam,”ungkap Tajri. Lanjutnya, dua posko kesehatan tersebut didirikan sejak Sabtu pagi 27 April lalu hingga saat ini posko tersebut masih tetap stanbay untuk melayani kesehatan korban banjir. Sementara untuk petugas kesehatan yang piket menjaga posko melibatkan seluruh pegawai Puskesmas se Kabupaten Kepahiang. “Ya, untuk petugas seluruh pegawai puskesmas se Kabupaten Kepahiang dilibatkan satu posko dengan petugas 5 orang. Mereka bergilir untuk menjaga posko tersebut. Untuk dua posko tersebut 1 Unit Ambulance juga distanbaykan,”ucapnya. Lanjutnya, sejauh ini korban banjir banyak mengalami penyakit gatal-gatal dan batuk atau sering disebut dengan Ispa. Diakui, korbannya yang mengidap penyakit gatal-gatal ini merata mulai dari anak-anak hingga orang tua. “Terkhusus untuk ibu hamil diberlakukan khusus, mereka diberi makanan ringan untuk menjaga kesehatan kandungannya. Prinsipnya Posko kesehatan kita standbay hingga bencana banjir ini betul-betul berakhir, selain dilokasi banjir kita juga mendirikan posko kesehatan di KPU selama proses pleno berlangsung,”demikian.(ide)