PAD Setahun Rp 15 Juta, Buat Aja Counter HP
RBO >>> BENGKULU >>> Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Irwan Eriadi SE, M.Si, mendesak Gubernur agar menutup PD Bimex. Sebab, hanya jadi beban daerah. Bahkan tanpa hasil. Masa setahun hanya setor PAD Rp 15 juta. “Kalau menurut saya, sebaiknya PD Bimex itu ditutup saja. Sebab tidak ada kontribusinya untuk daerah. Bahkan cenderung hanya menjadi beban bagi daerah,” ungkap Irwan Eriadi saat ditemui di ruang Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Senin (1/7). Dijelaskan oleh politisi Gerindra yang akrab dipanggil Edi Ramli ini, dari perjalanan PD Bimex saat ini, dia melihat tidak ada terobosan untuk kemajuan BUMD tersebut. “Tujuan dibuatnya BUMD itu untuk ikut mendongkrak PAD kita. Tetapi kalau PAD nya setahun hanya Rp 15 juta, itu sama saja artinya tidak ada pendapatan,” jelasnya. Sementara itu dari penelusurannya, lanjut Edi, PD Bimex yang notabene perusahaan daerah milik Pemerintah Provinsi Bengkulu mempunyai beberapa aset yang dikelola oleh Bimex selama ini. “Saya tahu seperti di simpang Kampung Bali dekat SPBU Kampung Bali, itu adalah aset daerah yang dikelola oleh Bimex. Ada berapa bangunan yang disewakan, kemudian aset daerah lainnya yang disewakan untuk jadi gudang semen juga sebenarnya berpotensi menghasilkan PAD. Tapi laporannya setiap tahun PAD nya hanya Rp 15 juta. Hal ini menjadi pertanyaan kita, kalau penghasilannya habis untuk membayar gaji karyawan PD Bimex. Lantas kontribusinya untuk daerah dimana? Sementara untuk anggaran hingga berdirinya PD Bimex dulu, itu dari APBD Provinsi Bengkulu,” tegas Edi Ramli. Senada disampaikan Ketua Komisi III DPRD Provinsi, Jonaidi SP, MM. Dan menurut Jonaidi jika PAD hanya Rp 15 juta setahun, masih lebih baik mendirikan counter handphone. "Lebih baik dijadikan Counter HP kalau Rp 15 juta setahun," tambahnya. Sebelumnya dari Direktur PD Bimex, Budi Darmawansyah SE, M.Si mengatakan, dengan kondisi perusahaan yang tidak sehat, jika ingin mendapatkan PAD yang besar tentu dibutuhkan modal. "Jika disertai modal, kita yakin mampu menghasilkan PAD yang besar," kata Budi.(idn)Menjadi Beban Daerah, PD Bimex Bengkulu Agar Ditutup
Selasa 02-07-2019,09:21 WIB
Reporter : radar
Editor : radar
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Jumat 20-09-2024,10:10 WIB
Kebakaran Hebat di Kota Bengkulu, 3 Rumah dan 4 Kendaraan Hangus Terbakar
Jumat 20-09-2024,12:17 WIB
3.515 Peserta Seleksi CPNS Pemprov Bengkulu Lolos Adminitrasi, Siapkan Diri Tes CAT
Jumat 20-09-2024,08:39 WIB
Bank Bengkulu Siap Layani Produk Syariah, Salah Satunya Tentang Umrah
Jumat 20-09-2024,14:20 WIB
8 Acara TV Terbaru Tahun 2024 yang Seru dan Wajib Ditonton Bersama Keluarga dan Teman
Jumat 20-09-2024,10:26 WIB
Gemawasbi Laporkan Kades ke Bawaslu Provinsi Bengkulu, Siapkan 5 Bukti
Terkini
Sabtu 21-09-2024,05:36 WIB
Petani Gagal Panen dan Gagal Tanam Didata Dinas Pertanian Kabupaten Kaur
Sabtu 21-09-2024,05:18 WIB
Polres Kaur Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW
Sabtu 21-09-2024,04:46 WIB
Tingkatkan Kualitas, 109 Peserta Ikuti Pembekalan dan Uji Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi
Sabtu 21-09-2024,03:00 WIB
Mahasiswa Ini Berjualan Jus Buah Untuk Biayai Kuliah Sendiri
Sabtu 21-09-2024,01:00 WIB