RBO, ENGGANO - Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah mengatakan, dalam Kunjungan Kerja (Kungker) ke Pulau Enggano, menjanjikan lima prioritas utama untuk membangun Enggano. Pertama, pengembangan pelabuhan baik darat maupun laut. Kedua, jalur penerbangan udara. Ketiga, pelayanan pendidikan dan kesehatan. Keempat, kepastian pemasokan BBM dan kelima, komuditas unggulan pisang kepok dan keripik melinjo.
"Pertama dari pelabuhan, sejak mengalami kerusakan cukup parah, kami bersama Bupati Bengkulu Utara sepakat akan menbangun pelabuhan baru dengan total anggaran 6,6 Miliar. In sya Allah bulan April ini akan didikerjakan," kata Rohidin pada radarbengkuluonline.com, di Enggano , kemarin. Sedangkan untuk pelabuhan udara, menurut Rohidin, memang akses ke Enggano masih sangat terbatas. Untuk itu, pihaknya segera akan mewujudkan, dengan berkoordinasi dengan Kepala Bandara Maskapai penerbangan minimal dua kali seminggu, rute Bengkulu - Enggano, ataupun Enggano - Bengkulu. "Sedangkan untuk pelayanan kesehatan dan pendidikan, kami akan segera berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Bengkulu Utara. Setidaknya puskesmas ditempatkan 1 atau 2 rawat inap, walaupun hanya bidan ataupun perawat yang menjaga di rawat inap tersebut, " tuturnya. Untuk pelayanan sekolah, dia mengimbau pada Kepala sekolah SMA, menghadapi Ujian Akhir, harus stand bay di Enggano dan memastikan siswa tetap kondusif dalam belajar. "Kalau disini kekurangan tenaga guru pengajar, akan kami terbitkan SK guru honorer untuk mengabdi menjadi guru disini. Setidaknya dua atau tiga guru kalaupun belum ada guru PNS yang lulus CPNS di Enggano, " terangnya. Terkait persoalan BBM dan PLN, pihaknya memastikan akan ada terus. Polanya nanti diubah. Biasanya dengan kapal Telo-Telo pemasokan BBM, sekarang sudah bekerjasama dengan pihak Lanal Bengkulu. Kalaupun terjadi badai cuaca buruk. "Alhamdulillah, sudah ada MoU dengan Lanal Bengkulu, terkait pemasokan BBM ke Enggano jika cuaca buruk melanda. Jadi dipastikan, 3 bulan kedepan stok BBM tetap ada. Misalkan bulan Januari, Februari, Maret, dan di bulan seterusnya," katanya. Untuk pengelolahan pisang dan Keripil melinjo,sebagai mata pencarian warga Enggano, nantinya akan ada kerjasama dengan Pemerintah ataupun Perguruan Tinggi lainnya, diolah menjadi produk untuk dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. "Kalau kelima program itu berjalan dengan lancar, dampaknya akan terasa dua sampai tiga tahun kedepan," tutupnya. (ach)Gubernur Janjikan Lima Komitmen Utama Membangun Enggano
Kamis 20-02-2020,21:03 WIB
Editor : radar
Kategori :