Lahan Hibah PT. SMM Digarap Tahun Depan

RBO, KEPAHIANG - Wilayah Kabupaten Kepahiang akan punya pusat wisata andalan. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang, melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora), segera mengelola lahan hibah dari PT. Sarana Mandiri Mukti (PT.SMM) 28 Hektar. Lahan itu, rencananya akan dibangun water park lengkap dengan waterboom, dan wisata peternakan.

Kepala Disparpora Kepahiang, Tedy Adeba, ST saat dikonfirmasi mengatakan, progres pembangunannya objek wisata pertanian berbasis wisata. "Rencana kita, tahun depan lahan tersebut mulai dikelola secara bertahap. Kalau tahun ini memang belum dikelola, karena terkendala anggran. Dan sertifikat hibahnya pun baru selesai, dan audah diserahkan ke Pemkab tahun ini," terang Tedy.

Untuk membangun itu, kata Tedy, setidaknya membutuhkan anggaran sekitar 50 miliar hingga 70 miliar rupiah. Sumber anggaran ada tiga kemungkinan, pertama dari APBD, Dana Alokasi Khusus (DAK), dan juga bisa mendatangkan investor dari luar. "Sekarang kita belum tahu pasti anggarannya bersumber dari mana. Kalau DAK kita akan usulkan terlebih dahulu, kalau ada investor dari luar yang mau mengelola juga bisa," kata Tedy.

Sambung Tedy, untuk tahap awal tahun ini mungkin pihaknya membuat perencanaan pembangunan terlebih dahulu. Dan tahun depan langsung bisa digarap, sesuai dengan perencanaan yang sudah disiapkan. "Tahun ini kita tidak mendapat DAK fisik, kecuali DAK nonfisik. Jadi, kita belum bisa bergerak, yang jelas lahan hibah tersebut akan dijadikan pusat wisata," demikian Tedy.(ide)