RADARBENGKULU. DISWAY.ID - Kelangkaan gas 3 kilogram harus diatasi dengan strategi yang tepat dan benar. Ini disampaikan oleh anggota Fraksi Hanura DPRD Kota Bengkulu, Bambang Hermanto MM.
Kepada jurnalis radarbengkulu.disway.id Bambang menyampaikan strategi mengatasi kelangkaan gas 3 kilogram harus dibarengi dengan komitmen yang tegas antara pemerintah dan pangkalan. BACA JUGA:Kabar Gembira Bagi Pencari Kerja, Pemprov Bengkulu Bakal Merekrut CPNS dan PPPK, Formasinya? BACA JUGA:Votting Suara Terbanyak, Syafriandi Berpeluang Besar Jadi Caretaker Walikota, Ada yang Mulai Ketar-Ketir Jika ada pangkalan yang tidak menjalani komitmen, maka pemerintah harus melakukan tindakan tegas. Bisa berupa pemutusan izin usaha. Konsep ini kata Bambang didapat dari hasil kunjungan kerja (kunker) yang dilakukannya selama ini. Dikatakan Bambang sejumlah provinsi tetangga telah tegas menerapkan pola ini. "OPD harus tahu faktor-faktor penyebab terjadinya kelangkaan dan harus tahu bagaimana mengatasinya. Ini saran ya, OPD harus memastikan distribusi gas 3 kilogram di pangkalan harus sesuai dengan jumlah dan harga yang ditetapkan. Harus mengacu pada data nama dan alamat. Pasalnya, gas elpiji 3 kilogram ini merupakan produk subsidi atau public service obligation (PSO). Oleh karenanya, distribusi yang dilakukan juga harus sesuai kuota yang ditetapkan Pemerintah.," sampainya. BACA JUGA:Emak-Emak dan Mahasiswa Kritik Kinerja Anggota Dewan Sering Tidak Tepat Waktu, Dempo Xler: Itu Benar Adanya Dijelaskan Bambang Hermanto ketika itu semua dijalani dengan baik, maka dirinya yakin tidak ada lagi terjadi kelangkaan gas, dan tidak akan ada lagi masyarakat kurang mampu yang tidak kebagian gas ini. "Saya contohkan, setelah OPD menerima data masyarakat yang berhak membeli gas 3 kilogram dari Kelurahan, maka langkah selanjutnya OPD harus terbitkan kartu. Kartu inilah nanti yang akan dipegang masyarakat yang namanya telah terdata boleh membeli gas 3 kilogram. Lalu pendistribusian gas 3 kilogram ke pangkalan harus sesuai dengan jumlah yang telah ditetapkan. Misal di Kelurahan A sesuai data yang telah disepakati ada kebutuhan gas sebanyak 200 tabung untuk 200 masyarakat. Jadi jika ada masyarakat yang namanya sudah masuk data, namun justru tidak dapat gas 3 kilogram, maka OPD harus tegas, cabut saja izin usaha pangkalan itu karena sudah menyalurkan gas 3 kilogram tidak sesuai data," kata dia. BACA JUGA:Gampang Banget, Begini Cara Membuat Donat Empuk dan Renyah Bambang Hermanto membenarkan bahwa pola distribusi yang selama ini dilakukan, sepertinya sangat memungkinkan terjadinya kasus salah sasaran. " Terutama pada tingkat pengguna. Intinya kita dan pemerintah harus terus berbenah dan mencari formulasi agar kelangkaan gas tidak terulang terus," jelas dia. Tujuannya agar tidak terjadi jatah yang seharunya dipakai orang kurang mampu, justru malah dibeli orang kaya, bahkan sampai 2 hingga 3 tabung gas 3 kilogram. "Saya sepakat, pemerintah menerbitkan Surat Edaran soal larangan restoran besar dan toko sekala besar gunakan gas 3 kilogram, namun tentu harus dikeluarkan pula cara agar gas berukuran 12 kg itu harganya tidak terlalu tinggi seperti yang terjadi saat ini," tutupnya.Ini Solusi Atasi Kelangkaan Gas 3 Kilogram Versi Fraksi Hanura Kota Bengkulu
Kamis 03-08-2023,11:46 WIB
Reporter : Syariah Muhammadin
Editor : Christ
Tags : #surat edaran
#solusi
#kota bengkulu
#hanura
#gas lpg
#gas elpiji
#gas 3 kilogram
#fraksi
#bengkulu
#bambang hermanto
Kategori :
Terkait
Rabu 11-12-2024,21:23 WIB
SMP Negeri 2 Kota Bengkulu Dapat Hibah Robot ATM dari Yayasan Wisnu Tama Raflesia
Minggu 08-12-2024,14:53 WIB
Kusmito Gunawan Serap Aspirasi Warga Dapil IV dalam Reses Tahun 2024
Jumat 06-12-2024,08:56 WIB
Ada Apa Ini? Puluhan Ternak Kerbau di Kota Bengkulu Mati Mendadak
Senin 02-12-2024,19:37 WIB
18 Kelurahan 5 Kecamatan di Kota Bengkulu Banjir, 10 Motor Terendam dan Pohon Tumbang
Senin 25-11-2024,21:23 WIB
MTs Negeri 1 Kota Bengkulu Raih Kontingen Teranggun dalam Perkemahan Pramuka Madrasah Nasional
Terpopuler
Selasa 17-12-2024,14:52 WIB
Sensasi Pedas Seblak Seuhah Cisitu, Kuliner Khas Bandung, Berani Coba?
Selasa 17-12-2024,12:24 WIB
Ponsel Tanpa Port: Tren Masa Depan yang Kontroversial?
Selasa 17-12-2024,12:40 WIB
Ponsel Terbaik untuk Desain Grafis, Smartphone dengan Stylus dan Layar AMOLED untuk Kreator Digital
Selasa 17-12-2024,14:46 WIB
Nikmatnya Sop Kepala Ikan Kakap, Kuliner Khas Kayutangan Kota Malang
Selasa 17-12-2024,18:59 WIB
Keluhan Infrastruktur Rusak Masih jadi 'Juara' Dalam Reses DPRD Provinsi Bengkulu
Terkini
Rabu 18-12-2024,07:00 WIB
Kejari Bengkulu Tengah Tetapkan Lagi Tersangka Dugaan Korupsi Perumahan
Rabu 18-12-2024,06:55 WIB
Ada10 Laporan Pilkada di Bawaslu BS, 6 Diantaranya Gugur, Ini Penyebabnya
Rabu 18-12-2024,06:44 WIB
Pelaku Curanmor di Talang Kabu Ditangkap Warga , 2 Orang Kabur
Rabu 18-12-2024,06:00 WIB
Belum Ada Kontribusi, Komisi III DPRD Kaur Lirik Potensi BBL untuk Peningkatan PAD
Rabu 18-12-2024,05:00 WIB