Hasil rekomendasi akan segera diserahkan kepada DPP partai berlambang Ka'bah.
BACA JUGA:Kolaborasi Komunitas Road Safety Ranger Z (RSRZ) Bengkulu dan Kegiatan Jasa Raharja Mengajar
"Cukup komprehensif, dimana program Rohidin Mersyah yang sudah baik akan dilanjutkan dan yang belum optimal akan dilakukan perbaikan. Kalau kebersamaan dengan Rohidin di Pilgub kita memang selalu bersama, jadi secara histori dan chemistry memang sudah terjalin," ucap Adran.
Anggota Tim 5 yang juga anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Gunadi Yunir, mengapresiasi langkah Rohidin dalam melengkapi administrasi penjaringan bakal calon gubernur di PPP.
Gunadi menyoroti bahwa meskipun Golkar memiliki 10 kursi di DPRD dan bisa mencalonkan sendiri, Rohidin tetap menghormati proses administrasi di PPP yang memiliki 1 kursi.
"Langkah ini menunjukkan komitmen dan keseriusan Rohidin dalam membangun koalisi yang solid," kata Gunadi.
Seperti diketahui, Rohidin juga telah mendaftar di Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Berdasarkan hasil Pileg 2024, PKS memiliki 2 kursi di DPRD Provinsi Bengkulu.
Dengan demikian, potensi koalisi antara PPP, PKS, dan Golkar dapat mengusung calon dengan kekuatan 13 kursi di DPRD.
Dengan berjalannya proses penjaringan ini, Rohidin Mersyah semakin menunjukkan kesiapannya untuk kembali bertarung dalam Pilkada 2024.
Kolaborasi antara Golkar, PPP, dan PKS diharapkan dapat membawa perubahan positif dan melanjutkan pembangunan di Provinsi Bengkulu.