Farid memastikan bahwa Pertamina tetap menyalurkan BBM secara optimal kepada masyarakat meskipun ada insiden kebocoran pipa di Pulau Baai. Stok BBM masih mencukupi dan dapat dipenuhi dari depo-depo di provinsi tetangga.
"Meski ada insiden di Pulau Baai, penyaluran BBM tidak ada masalah. Stok yang kami salurkan ke SPBU tetap sesuai permintaan. Yakni 16 kiloliter per hari," tutur Farid.
Dengan langkah-langkah antisipasi ini, Pertamina dan Pemerintah Provinsi Bengkulu berupaya memastikan bahwa masyarakat tetap mendapatkan pasokan BBM yang stabil dan mencukupi selama masa perbaikan pipa berlangsung.