radarbengkuluonline.id -- Sekretaris Daerah Bengkulu Tengah Drs. Rachmat Riyanto, S.T.,M.AP., menghadiri acara sosialisasi dan pendalaman materi dalam rangka peningkatan kapasitas agen kewaspadaan dini tingkat Desa/Kelurahan se-Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2024.
Acara ini diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Bengkulu di Pendopo Gunung Bungkuk, Senin, 29 Juli 2024.
BACA JUGA:Pj Bupati Bengkulu Tengah Buka Kegiatan Pertukaran Pemuda Antar Provinsi
Turut hadir perwakilan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Bengkulu, Henny Kauri S.Pt., M.M., CRMO., Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bengkulu Tengah, Andi Erzantara, S.STP., M.Si., perwakilan Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Bengkulu, perwakilan dari Kejari Kota Bengkulu.
Terus, ada perwakilan Kepolisian Resort Bengkulu Tengah, seluruh agen kewaspadaan dini tingkat Desa/Kelurahan se-Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2024 dan undangan lainnya.
BACA JUGA:Sri Kuncoro Bengkulu Tengah Dicanangkan Sebagai Desa Cantik
Sementara itu, Sekretaris Daerah Bengkulu Tengah, Drs.Rachmat Riyanto, S.T.,M.AP., menyampaikan apresiasinya terhadap acara peningkatan kapasitas agen kewaspadaan dini tingkat Desa/Kelurahan se-Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2024.
"Saya berikan apresiasi dengan diselenggarakannya sosialisasi dan pendalaman materi dalam rangka peningkatan kapasitas agen kewaspadaan dini tingkat Desa/Kelurahan se-Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2024. Yang mana agen kewaspadaan dini ini telah dibentuk pada tanggal 14 Desember tahun 2023 di Aula Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah," ujarnya.
BACA JUGA:Pemda Bengkulu Tengah Pastikan Masyarakat dapat Jaminan Kesehatan
Selanjutnya, Sekda juga menyampaikan bahwa agen kewaspadaan dini ini merupakan sebuah komitmen.
"Peningkatan kapasitas agen kewaspdaan dini ini bukanlah sekadar tugas teknis, tetapi sebuah komitmen untuk membangun keberdayaan masyarakat dan dengan tujuan pendeteksian dan pencegahan dini permasalahan yang mempengaruhi penyelenggaraan pemerintahan," katanya.