Jamaah Shalat Jumah yang berbahagia
3. Meski bermaksiat Allah SWT tidak memisahkan mereka dengan istrinya
“Ketika aku bermaksiat, maka Allah SWT memisahkan antara aku dan istriku, sedangkan umat Nabi Muhammad SAW bermaksiat kepada Allah SWT dan Dia tidak memisahkan antara mereka dan istri-istri mereka.”
Dikisahkan ketika Nabi Adam AS dan Hawa diusir dari surga setelah melakukan perbuatan maksiat, keduanya pun dipisahkan antara pojok bumi dengan pojok bumi lainnya.
Namun, umat Nabi Muhammad SAW tetap mampu berkumpul bersama istri, anak-anak dan keluarga setelah melakukan dosa besar.
4. Dimasukkan surga tatkala bertaubat
“Sesungguhnya aku telah bermaksiat di dalam surga lalu Allah SWT mengusirku dari surga. Sdangkan umat Nabi Muhammad SAW bermaksiat kepada Allah SWT diluar surga lalu Dia memasukkan mereka ke dalam surga tatkala mereka bertaubat.”
Jika dahulu, Nabi Adam dan Hawa diusir dari surga dan diturunkan ke dunia setelah bermaksiat.
Namun hal tersebut berbeda dengan yang umat Nabi Muhammad SAW, seberapa besar dan berat dosa seorang hamba di dunia,jika ia mau bertobat dengan sungguh-sungguh, maka, Allah SWT akan membalasnya dengan surga.
Sebagaimana dijanjikan oleh nabi Muhammad dalam hadistnya yang artinya:
“Semua umatku akan masuk surga kecuali yang enggan, para Sahabat bertanya, “Wahai Rasûlullâh! Siapakah yang enggan?”
Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab yang artinya,