Banner disway

Pagar Jembatan Layang Taman Berkas Rusak Parah, Pengunjung Resah Soal Keamanan

Pagar Jembatan Layang Taman Berkas  Rusak Parah, Pengunjung Resah Soal Keamanan

Pagar Jembatan Layang Taman Berkas Rusak Parah-Hamidatusshaleha-radarbengkulu


radarbengkuluonline.id   -- Pemandangan mengkhawatirkan terlihat di kawasan Taman Berkas. Salah satu tempat favorit warga Kota Bengkulu untuk berolahraga dan bersantai, pagar jembatan layang yang membentang di atas taman itu tampak rusak parah. Bahkan, beberapa bagian pagar hilang sama sekali. 


Kerusakan ini membuat pengunjung merasa tidak aman dan khawatir terjadi kecelakaan. Terlebih lagi saat malam hari.

BACA JUGA:Surau Unik Tanpa Atap di Pantai Berkas Bengkulu jadi Daya Tarik Wisata Religi


Kerusakan pada pagar jembatan tersebut pertama kali mulai ramai dikeluhkan warga sejak tiga bulan terakhir. Tepat pada saat libur panjang puasa. 


Kerusakan ini diakibatkan karena uap air laut yang tinggi. Jadi, semua benda yang berbahan besi banyak yang rusak. Terutama pagar jembatan ini.

BACA JUGA:Pempek Panggang Vinna, Cita Rasa Khas Ini yang Bikin Pelanggan Ketagihan


Beberapa pengunjung yang rutin datang ke lokasi itu mengaku resah karena kondisi pagar yang seharusnya melindungi, kini justru menjadi potensi bahaya tersendiri, terutama bagi anak-anak.


“Sejak jembatan ini rusak, jadi agak resah mau mengajak anak-anak datang ke sini. Apalagi saat anak-anak main sepeda harus diawasi banget,”ujar  Irma (40) saat dihubungi RADAR BENGKULU di Pantai Berkas, Kamis, 26 Juni 2025.

BACA JUGA:Makin Asyik Duduk Santai Menikmati Sunset di Danau Dendam Tak Sudah


Kerusakan jembatan ini sudah pernah dilaporkan ke Pemda Kota Bengkulu. Tapi tidak secara tersurat. Para pedagang pernah menyampaikan keluhan ini pada saat Walikota Bengkulu, Dr.Dedy Wahyudi S.E,M.M melaksanakan kampanye calon walikota,dan tanggapan dari Dedy, iya. Aman. Tapi, tunggu saatnya.


“Kalau untuk pelaporan sudah pernah kami lakukan, tapi tidak secara tersurat. Kami sampaikan pada saat pak Dedy Wahyudi kampanye waktu itu. Dan tanggapan dari beliau, baik. Kata beliau aman. Tapi, tunggu nanti ada waktunya,”ujar ibuk Yen (40) , salah seorang pedagang sekaligus istri salah satu pengurus Taman Berkas.

BACA JUGA:Festival Tabut, Juru Parkir Dapat Peringatan Serius dari Walikota Bengkulu


Karena kerusakan jembatan layang dan beberapa bagian yang lain, serta kurangnya penataan taman,sehingga membuat  berkurangnya minat pengunjung datang. Karena, jembatan itu salah satu ikon yang menarik banyak minat pengunjung. 

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: