Berendo Bengkulu Jadi Tempat Favorit Mahasiswa Nugas Bareng
Berendo Bengkulu Jadi Tempat Favorit Mahasiswa Nugas Bareng-Hana Kharmila-radarbengkulu
radarbengkuluonline.id – Tak hanya dikenal sebagai ruang publik dan tempat rekreasi keluarga, Berendo kini menjelma menjadi salah satu lokasi favorit mahasiswa di Kota Bengkulu untuk mengerjakan tugas kuliah.
Suasananya yang nyaman, terbuka, dan tenang, terutama di sore hingga malam hari, membuat tempat ini ramai dikunjungi mahasiswa yang ingin mencari suasana baru di luar kos atau kampus.
Berendo yang terletak tak jauh dari kawasan Masjid Akbar At-Taqwa Anggut Atas ini memiliki area luas dan dikelilingi oleh ruang terbuka hijau. Meski difungsikan sebagai area publik, banyak mahasiswa datang hampir setiap hari dengan membawa laptop, buku, dan bahkan cemilan untuk menemani aktivitas belajar mereka. Fenomena ini menunjukkan adanya kebutuhan akan ruang belajar terbuka yang nyaman dan mudah diakses.
Salah satunya adalah Winalis Army mahasiswa semester 7 UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu. Ia mengaku sudah terbiasa mengerjakan tugas di Berendo sejak setahun terakhir. Menurutnya, tempat ini memberikan suasana yang berbeda dan lebih segar dibandingkan belajar di dalam kos.
BACA JUGA:Tingkatkan PAD, DPRD Provinsi Bengkulu Buka Peluang Objek Pajak Baru
"Berendo tuh tempatnya nyaman, luas, dan terbuka. Suasananya mendukung banget buat nugas. Apalagi kalau sore atau malam, hawanya dingin dan tenang. Kadang saya bosan di kos karena terlalu tertutup, jadi cari suasana baru yang terbuka. Di sini juga gratis, jadi cocok banget buat mahasiswa,” ujar Winalis saat ditemui sedang duduk di salah satu sudut Berendo sambil mengetik di laptopnya.
Meski belum tersedia jaringan WiFi resmi yang disediakan, para mahasiswa tetap memanfaatkan kuota internet pribadi atau jaringan seluler untuk mengakses bahan belajar dan menyelesaikan tugas-tugas mereka. Kendati demikian, keberadaan tempat ini tetap menjadi pilihan utama karena kenyamanannya.
BACA JUGA:Pantai Berkas, Surga Anak Muda Bengkulu Main Bola Pantai
“Kalau soal WiFi sih memang belum ada resmi, tapi banyak yang tetap datang bawa laptop. Saya sering lihat orang nugas juga, bawa buku, laptop, duduk di bangku atau tikar,” tambahnya.
Namun, tak bisa dipungkiri bahwa Berendo juga menjadi tempat berkumpul warga untuk kegiatan lain. Ketika pengunjung ramai, aktivitas belajar bisa sedikit terganggu. Tapi bagi Winalis, hal itu bisa disiasati dengan memilih sudut-sudut yang lebih sepi.
BACA JUGA:Rektor UINFAS Bengkulu Izinkan TK Permata Bunda hingga Akhir Semester
“Kadang-kadang kalau lagi ramai memang agak terganggu, tapi kan Berendo luas. Kita masih bisa milih tempat yang lebih tenang. Jadi tetap nyaman sih,” katanya.
Keberadaan Berendo sebagai ruang publik multifungsi ternyata memberi dampak positif bagi mahasiswa. Selain menjadi tempat bersosialisasi, ruang ini juga memberi alternatif lokasi belajar yang lebih santai, tidak kaku, dan mendukung produktivitas.
BACA JUGA:Peringkat Empat, Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme Provinsi Bengkulu Gelar Rembuk Merah Putih
Banyak mahasiswa berharap, ke depannya bisa menambahkan fasilitas penunjang seperti WiFi gratis, colokan listrik, atau tempat duduk yang lebih nyaman agar Berendo benar-benar bisa menjadi pusat aktivitas belajar dan diskusi terbuka.
Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, Berendo telah membuktikan bahwa ruang terbuka bukan hanya sekadar tempat hiburan, tetapi juga bisa menjadi bagian dari ekosistem pendidikan informal yang bermanfaat bagi masyarakat, terutama kalangan mahasiswa.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
