Gusnan Mulyadi: Jangan Sampai Ada Kades Dicopot

Gusnan Mulyadi: Jangan Sampai Ada Kades Dicopot

RBO >>>  MANNA >>>  Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi melantik 23 Kepala Desa (Kades) terpilih di  Kecamatan Manna, Kecamatan Pasar Manna, dan Kecamatan Kota Manna secara serentak  yang dipusatkan di Kantor Kecamatan Manna Jumat (10/09) kemarin. Semua Camat yang Kadesnya dilantik ikut menyaksikan pelantikan tersebut.Yaitu Camat Manna, Turman,SE, Camat Pasar Manna, Mimi Herawati,M.Pd, dan Camat Kota Manna, Septi Afrida Idris,S.Sos. Turut hadir  Wakil Bupati Rifa’i Tajuddin beserta istri, Kadis DPMD BS, Hamdan Sarbaini, Kapolsek, Danramil.

Bupati Gusnan Mulyadi dalam arahannya usai melantik dan mengambil sumpah jabatan kades tersebut  mengharapkan para Kades yang baru saja dilantik itu harus segera melaksanakan tugas. ''Tidak bisa lagi berleha-leha. Karena, tugas dan tanggung jawab sudah menanti anda. Apalagi untuk menjalankan program yang sudah menjadi niat kepala desa pada saat mencalonkan diri untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat,serta mempersatukan masyarakat untuk menjadi kesatuan yang kuat," ujar Gusnan.

Tugas utama yang harus dilakukan, lanjutnya,  adalah pencegahan penyebaran Covid p- 19. Untuk itu,  Kades harus ikuti aturan yang ada. Jangan sampai tidak mengetahui aturan tersebut. Sudah banyak pejabat yang dicopot jabatannya karena lalai dalam penanganan Covid - 19.

"Saya harapkan tidak ada Kades yang dicopot dari jabatannya karena melalaikan tugas tersebut. Karena saat ini sudah terbukti bahwa penyebaran Covid - 19 di Bengkulu Selatan adalah claster keramaian pesta pernihakan, kita tidak mau hal ini terjadi lagi. Untuk itu,  Kades harus mampu mengawasi apa saja yang menjadi kegiatan masyarakatnya."

Apalagi saat ini Bengkulu Selatan sudah berada di level 2, paparnya, untuk itu peran aktif Kades untuk terus mensosialisasikan penanganan Covid ini harus lebih extra,agar level ini bisa menurun dan kembali Bengkulu Selatan di zona hijau.

Jangan sampai dengan diperbolehkannya pesta pernikahan ini,hanya berlaku sebentar saja karena ketidakdisiplinan masyarakat menjalankan protokol kesehatan dengan aturan yang sudah ada. Bahkan saat ini sudah ada sanksi berat bagi pelanggar.

"Untuk itu saya harapkan Kades jangan hanya menunggu. Kita harus saling berkoordinasi. Baik itu dengan pihak kecamatan maupun pihak Kabupaten untuk mendapatkan informasi terbaru."

Hal senada disampaikan Camat Manna, Turman,SE. Ia sepakat dan mendukung apa  yang telah disampaikan Bupati. Ia siap  menjalankan program penanganan covid - 19 dan mengajak para Kades untuk ikut mendukung dan menjalankan pprogram pememrintah tersebut. Kalau bisa, tidak ada lagi pandemi ini di daerah ini.

"Sehingga pada anggaran selanjutnya ditahun 2022, Kades tersebut lebih fokus ke infrastruktur. Baik pembangunan fisik maupun pemberdayaan masyarakat sesuai dengan potensi yang ada di desa. Bahkan perkembangan desa lebih terlihat, apalagi mereka ini kan orang baru, tenaga baru, pemikiran harus lebih maju," ucap Turman.

Sama halnya dengan Camat Pasar Manna, Mimi Herawati,M.Pd mengatakan, berharap pembangunan antar Desa Batu Kuning dan Batu Lambang ini bisa sejalan. Karena, di Kecamatan Manna ini hanya ada dua desa dipinggiran Kota.

"Untuk itu kita berharap tidak ada kesenjangan pembangunan. Bahkan untuk mengembangkan potensi yang ada seperti di Batu Lambang, bisa memanfaatkan wisata yang ada. Sperti wisata Tebat Gelumpai. Sedangkan untu Batu Kuning lebih memfokuskan untuk pemberdayaan perempuan melalui program PKK,"harap Mimi.

Begitu juga dengan Camat Kota Manna, Septi Afrida Idris,S.Sos. Ia mengungkapkan, untuk seluruh Kades diutamakan kekompakannya dan komunikasi yang baik dalam pengembangan desa sesuai dengan harapan bersama.

"Gunakan Dana Desa untuk kemajuan desa dengan potensi yang ada dan menjalankan program untuk kepentingan masyarakat. Untuk itu kita berharap tidak ada masyarakat yang miskin, sakit, keterbelakangan ekonomi. Baik disegi ekonomi, kesehatan dan pendidikan bisa lebih maju," ujar Septi.(afa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: