Belum Ditemukan, Pencarian Pemancing Yang Terseret Ombak Dihentikan Sementara
Warga Bersama TNI/Polri, BPBD, Basarnas Masih Dilokasi Kejadian-Berlian-
BATIK NAU, RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Asep Budiman (50), salah seorang warga masyarakat Unit 5 Desa Sido Mukti, Kecamatan Padang Jaya, Bengkulu Utara yang dinyatakan tenggelam Jumat pagi (29/07/2022) ketika mancing di Pantai Desa Selolong, Kecamatan Batik Nau, Bengkulu Utara hingga Jumat malam (29/07/2022) ini belum juga ditemukan.
BACA JUGA:183 Kades Terpilih Dilantik Bupati Mian Ditengah Guyuran Hujan
Dari data yang berhasil dihimpun hingga Jumat malam (29/07/2022) pukul 20.00 WIB, pencarian dengan turun langsung menyisir laut/pantai dihentikan sementara waktu hingga esok hari. Namun pencarian dengan melakukan penyisiran di pinggir pantai tetap dilakukan. Hal tersebut dikatakan oleh Ketua BPD Selolong, Subagio melalui pesan singkat Whatsapp.
Pantai Tempat Korban Mancing-Berlian-
BACA JUGA:Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (16)
"Belum juga ditemukan hingga malam ini mas. Ini kita masih di TKP bersama warga, TNI, Polri, BPBD dan Basarnas. Pencarian di laut kita hentikan karena sudah malam mas. Besok pagi kita lanjutkan lagi. Namun untuk penyisiran di tepi pantai tetap kita lakukan. Semoga korban segera ditemukan mas," katanya kepada RADARBENGKULU.DISWAY.ID barusan.
BACA JUGA:Terbengkalai Sejak 1996, Akses Padang Capo - Empat Lawang Dibuka
Diketahui, peristiwa pemancing tenggelam di Pantai Desa Selolong, Kecamatan Batik Nau, Bengkulu Utara ini terjadi Jumat pagi (29/07/2022). Ketika itu korban bersama anak dan 2 rekannya mancing. Namun diketahui anak korban Denata (15) tenggelam yang kemudian korban bersama 2 rekannya berusaha menyelamatkan Denata, Denata pun selamat. Nahas bagi korban ketika berhasil menyelamatkan anaknya, korban dihantam ombak yang besar yang kemudian korban terbawa arus hingga saat ini belum ditemukan. (bri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: