Komisi 2 DPRD Kota Siap Perjuangkan JUT dan Drainase DDTS

 

Nuzul: Semoga Segera Terwujud

BENGKULU, RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Ketua dan anggota komisi 2 DPRD Kota Bengkulu bersama PUPR kemarin meninjau jalan usaha tani (JUT) dan Drainase di wilayah Danau Dendam Tak Sudah (DDTS). Yang ikut dalam Sidak ini, Nuzuludin sebagai Ketua Komisi 2, dan tdidampingi anggota komisi 2. Yakni Ronny Tobing, Sudisman, Ariyono Gumay dan Pudi Hartono.

BACA JUGA:Dukcapil Kota Bengkulu Sudah Antisipasi Perubahan Adminduk

Menurut Ketua Komisi 2, Nuzuludin bahwa dengan telah diperbaiki JUT, maka para petani akan lebih mudah dalam membawa hasil pertanian. Lalu dengan telah diperbaiki drainase, maka aliran air akan semakin lancar ke petani warga, sehingga hasil pertanian akan lebih maksimal.

BACA JUGA:Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (19)

"Berkaitan dengan rencana ini, maka akan membutuhkan anggaran, dan saat ini kita di DPRD lagi melakukan pembahasan APBD perubahan. Semoga saja usulan kita dikabulkan, sehingga akhir 2022 ini mimpi kawan-kawan petani bisa terwujud," sampai Nuzul.

BACA JUGA:Siap-Siap, 4 Pejabat Mukomuko Bakal Ditunjuk jadi Calon Sekda

Lebih jauh disampaikan bahwa dirinya berharap semua soal pembebasan lahan diselesaikan, sehingga ketika PU turun semua persoalan hibah lahan telah tuntas.

BACA JUGA:Program Baru Walikota Helmi, Yuk Nikah

Disisi lain, anggota komisi 2 DPRD Kota, H Ariyono Gumay menyarankan libatkan tentara dalam hal membuka jalan usaha tani ini. Karena menurut dia, di TNI memang ada program -program demikian. Anggota komisi 2 lainnya Sudisman mengatakan sangat mendukung peningkatan infrastruktur di lokasi pertanian. Selain itu dirinya juga berharap ada bantuan berupa bibit. "Doa kita, Kota Bengkulu menjadi penghasil lumbung pangan terbaik," sampai Dia.

Suasana sidak Komisi 2 dan Dinas PUPR Kota Bengkulu-Putra/Ist-

Kemudian Kepala Dinas PUPR Noprisman mengatakan, dirinya akan mengurusi usulan usulan petani ini. Dia berusaha pada tahun 2022 ini sudah ada progres pembangunan.

"In shaa Allah akhir tahun ini ada progres pembangunan, walau mungkin belum semuanya. In shaa Allah ada progresnya. Dan saya harap juga semua proses hibah tanah warga, surat- suratnya harus sudah ada, sehingga pada proses pembangunan nanti tidak ada persoalan lagi," sampai Kadis PUPR.

Hadir dalam sidak ini terlihat juga pihak Kecamatan, Kelurahan, tokoh masyarakat dan sejumlah kelompok tani. (lay).

Sumber: