KAMMI Bengkulu Sindir Pemerintah, Gelar Pasar Gratis di UPTD Rusunawa

KAMMI Bengkulu Sindir Pemerintah, Gelar Pasar Gratis di UPTD Rusunawa

KAMMI Bengkulu saat menggelar kegiatan Pasar Gratis di UPTD Rusunawa Bengkulu--

BENGKULU, RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Kesatuan Aksi Mahasiswa Islam Indonesia (KAMMI) Daerah Bengkulu membuka lapak Pasar Gratis di UPTD Rusunawa Bengkulu, kemarin (15/4).

BACA JUGA:SE Gubernur Bengkulu, Pejabat hingga ASN Dilarang Terima Parsel

 

 

 

Terpantau, didalam lapak, para aktivis KAMMI ini menjajakan barang seperti pakaian anak-anak hingga dewasa, sembako dan menu makanan untuk buka puasa yang bisa diambil oleh masyarakat secara cuma-cuma.

 

 

 

Ketua Umum KAMMI Daerah Bengkulu, Ricki Pratama Putra mengatakan, kegiatan Pasar Gratis KAMMI ini adalah gerakan sosial dan sekaligus protes atas ketimpangan dan kemiskinan yang ada di Provinsi Bengkulu.

 

 

 

"Ini adalah gerakan sosial sekaligus protes bagi Pemerintah Daerah atas ketimpangan dan kemiskinan. Provinsi Bengkulu sendiri adalah Provinsi termiskin. Kota Bengkulu pun setidaknya 67.000 warganya masih  di bawah garis kemiskinan." 

 

 

 

Ia juga menjelaskan, KAMMI Bengkulu rencananya akan melaksanakan agenda ini secara berkelanjutan dengan konsep gerakan rakyat bantu rakyat.

 

 

 

"Agenda ini akan terus dilaksanakan, gerakan rakyat bantu rakyat tidak boleh berhenti. Bila Pemerintah tidak mampu, maka sifat komunal dan gotong royong rakyat akan terus mencoba saling membantu," tegasnya.

 

 

 

Disisi lain, Kepala Bidang Sosial Masyarakat KAMMI Daerah Bengkulu, Arsyi Arif Agami, mengatakan senang dengan antusiasme masyarakat yang menyambut gerakan pasar gratis KAMMI ini.


KAMMI Bengkulu saat menggelar kegiatan Pasar Gratis di UPTD Rusunawa Bengkulu-Agus-

"Kami senang dengan antusias dari masyarakat. Ini membuat kami lebih semangat untuk terus menebar manfaat bagi sesama," kata Arsyi.

 

 

 

Ia juga mengajak untuk seluruh elemen untuk mendukung dan membersamai gerakan ini.

BACA JUGA:Herwan Antony: 50 Posko Kesehatan Disiapkan untuk Pemudik

 

 

 

"Kami mengajak semua pihak untuk mendukung dan berkolaborasi dalam gerakan ini. Kedepan kami akan melapak kembali, dengan bahan dan konsep yang semakin matang. Doakan pasca lebaran, kami bisa melapak kembali dan membantu masyarakat Bengkulu," paparnya.


Warga antusias berbelanja di Pasar Gratis -Agus-

Ditambahkan, meski mengalami penurunan, jumlah warga Provinsi Bengkulu yang berada di garis kemiskinan masih berjumlah 297,23 ribu jiwa. Sedangkan di kota Bengkulu sendiri sekitar 67 ribu jiwa per tahun 2022. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: