Serial Abunawas: Membuktikan Aliran Angin

Serial Abunawas:  Membuktikan Aliran Angin

Ilustrasi Abunawas datang ke istana-Ist-radarbengkulu.disway.id

''Jawaban bagaimana, maksudmu? Kau diberi soal malah memukul punggungku!''

 

''Ya itu... Baginda. Kalau punggung yang dipukul, mengapa mulut Baginda yang berteriak?! Mengapa bukan punggung yang mengaduh kesakitan?! Bukankah punggung yang seharusnya protes, karena dipukul dengan keras? Jawaban itu sama dengan pertanyaan, mengapa yang masuk angin mulut atau hidung yang dikeroki justru punggung? Sekarang mana hadiahnya buat hamba?''

Mendengar jawaban Abunawas, Baginda seketika terdiam. Ia sama sekali tidak berkutik dihadapan Abunawas.

''Ya.. sudah, kau menang. Hadiahnya, kau berhenti memijat dan dan boleh pulang ke rumah!'' jawab Baginda.

Hanya mendapat hadiah seperti itu, Abunawas cuma garuk-garuk kepala.(Mentari/RdP)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu.disway.id