Bengkulu Usul BBM Subsidi ke Pemerintah Pusat Sebanyak 2,5 Juta Kilo Liter untuk Tahun 2024

Bengkulu Usul BBM Subsidi ke Pemerintah Pusat Sebanyak 2,5 Juta Kilo Liter untuk Tahun 2024

Bengkulu telah mengirim usulan BBM subsidi untuk tahun 2024-windi-

RADAR BENGKULU - Pemerintah Provinsi Bengkulu terus mengambil langkah cepat untuk mengatasi permasalahan antrian Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi di setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Bengkulu. Asisten II Pemprov Bengkulu, RA Denni, mengumumkan bahwa pemerintah daerah telah mengusulkan sebanyak 2,5 juta Kilo Liter (KL) BBM subsidi untuk tahun 2024 kepada pemerintah pusat dan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas).

 

Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.938.954 KL BBM jenis Pertalite dan 611.256 KL BBM jenis Solar. RA Denni menjelaskan bahwa angka tersebut didasarkan pada perhitungan kalkulasi dari seluruh usulan pemerintah kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu.

 

"Sudah kita sampaikan ke BPH Migas untuk kebutuhan tahun 2024, itu sebesar 2.5 Juta KL," ujar RA Denni.

BACA JUGA:Stasiun Pengisian BBM Khusus Nelayan di Pulau Baai Mengkhawatirkan

Menurut RA Denni, jumlah kuota tersebut dijamin mencukupi dan tidak mengalami kekurangan karena telah dilakukan pendataan secara mendetail sesuai dengan kebutuhan kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu.

 

Dalam konteks ini, RA Denni memberikan imbauan kepada pihak terkait untuk memastikan penggunaan BBM subsidi tepat sasaran, terutama kendaraan dari pihak perusahaan. Ia menekankan agar kendaraan perusahaan tidak menggunakan BBM subsidi tersebut.

BACA JUGA:SPBU Harus Tolak Kendaraan Truk Tak Memenuhi Kriteria sebagai Pengguna BBM Subsidi

"Kita mengingatkan agar kendaraan dari pihak perusahaan untuk tidak menggunakan biosolar yang disubsidi, karena BBM ini hanya untuk masyarakat kita yang memang diberi dan disubsidi oleh pemerintah," tutup RA Denni.

 

Sebagai informasi tambahan, rincian usulan BBM dari masing-masing kabupaten/kota antara lain dari Kota Bengkulu sebanyak 921.590 KL Pertalite dan 68.050 KL Solar, Kabupaten Kaur sebanyak 870.106 KL Pertalite dan 437.522 KL Solar, Rejang Lebong sebanyak 36.376 KL Pertalite dan 15.000 KL Solar, Mukomuko sebanyak 965 KL Pertalite dan 23.040 KL Solar, dan Bengkulu Tengah sebanyak 21.728 KL Pertalite dan 12.160 KL Solar.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: