Kabar Gembira, Tahun 2024 Pemerintah Siapkan Dana Bedah Rumah Tidak Layak Huni
Kabar gembira Program bedah rumah tidak layak huni di Bengkulu berlanjut di tahun 2024/ foto saat Gubernur lakukan peletakan batu pertama bedah rumah di Seluma-Wawan-
"Proses pemilihan calon penerima akan melibatkan beberapa aspek, termasuk kebutuhan mendesak dan kriteria rumah yang memang memerlukan renovasi," tambahnya.
BACA JUGA:Lima Unit RTLH di Desa Suro Muncar Direnovasi
Yudi menjelaskan bahwa pelaksanaan program bedah rumah ini akan diserahkan kepada pemerintah kabupaten/kota masing-masing, yang memiliki Surat keputusan Wilayah Daerah Kumuh. Maka dari itu tidak semua Kabupaten kota yang ada di Provinsi Bengkulu mendapatkan program tersebut.
"Hingga saat ini, sudah ada lima kabupaten/kota yang mengajukan program bedah rumah ini, seperti Kabupaten Kaur, Bengkulu Selatan, Seluma, Kota Bengkulu, dan Rejang Lebong. Ini sesuai dengan SK kumuh," ungkap Yudi.
Dalam upaya mewujudkan rumah layak huni, maka untuk desain rumah ditentukan oleh penerima bantuan. Namun demikian pemerintah provinsi akan tetap mendampingi proses pembangunan untuk memastikan keberhasilan program ini.
"Harapan kita, program bedah rumah ini dapat membantu masyarakat tidak mampu untuk memiliki rumah yang layak huni. Kita berharap renovasi rumah dapat meningkatkan kualitas hidup dan memberikan tempat tinggal yang aman dan nyaman bagi mereka yang membutuhkan," tutup Yudi.
Sementara itu Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Herwin Suberhani, mengungkapkan pentingnya menjadikan program bedah rumah sebagai solusi nyata bagi masyarakat yang membutuhkan.
anggota Komisi 3 DPRD Provinsi Bengkulu ini menegaskan bahwa program tersebut harus dilaksanakan dengan tepat sasaran guna memberikan dampak yang maksimal bagi masyarakat.
"Kami meyakini bahwa program bedah rumah adalah langkah positif untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Namun, penting bagi kita semua untuk memastikan bahwa bantuan ini benar-benar diterima oleh mereka yang membutuhkannya, jangan tebang pilih untuk memberikan bantuan Bedah rumah ini" ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: