Memaknai Keberkahan Bulan Rajab Bagi Umat Islam

Adapun 'amalan yang tidak kalah baiknya untuk kita lakukan dibulan yang mulia ini adalah melaksanakan puasa Sunnah.

Sebagaimana yang diterangkan dalam hadits yang diriwayat kan dari Abu Hurairah yang berbunyi yang artinya : "DARI NABI MUHAMMAD SAW, BELIAU BERSABDA. SHALAT YANG PALING UTAMA SETELAH SHALAT WAJIB LIMA WAKTU ADALAH SHALAT SUNNAH TENGAH MALAM, DAN PUASA YANG PALING UTAMA SETELAH RAMADHAN ADALAH PUASA YANG DILAKSANAKAN PADA BULAN YANG DIMULYAKAN ALLAH.SWT." ( HR.Buchari )

 

Saudaraku kaum muslimin jamaah Jumat rahimakumullah

Dari keterangan hadits tersebut diatas, untuk mendapatkan keberkahan dibulan yang mulia ini, khatib mengajak Marilah kita berusaha memperbanyak 'amaliyah dibulan Rajab. Sebab Baginda Rasulullah Muhammad SAW, begitu datangnya bulan Rajab beliau berdoa kepada Allah SWT.

Seperti doa sebagai berikut yang artinya : "DUHAI ALLAH, BERKAHILAH KAMI PADA BULAN RAJAB DAN BULAN SYA'BAN, DAN PERTEMUKAN KAMI DENGAN BULAN RAMADHAN."

 

Disaat bulan Rajab tiba Rasulullah SAW tidak secara khusus berdoa kepada Allah SWT mohon kekayaan, kesehatan, atau kenikmatan dunia, melain kan Rasulullah SAW hanya meminta Keberkahan di bulan Rajab dan Sya'ban, seiring menyongsong datangnya bulan ramadhan yang sudah diambang pintu.

Baginda Rasulullah SAW hanya meminta dipanjangkan umur, yaitu umur yang bermanfaat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Karena inti dari keberkahan itu adalah Taqarrub Ilallah, sehingga kepribadian kita diliputi oleh sifat-sifat yang mencermin kan perintah Allah SWT.

Yaitu, jujur, adil, rendah hati, peduli atas sesama hamba Allah SWT, penyayang, tidak serakah, dan mari kita berusaha sekuat tenaga untuk menjadikan diri ini bermanfaat bagi diri sendiri, dengan memperbanyak 'amalan selagi kita masih diberi umur yang panjang oleh Allah SWT. 

 

Sebagaimana sabda Rasulullah Saw yang berbunyi yang artinya : "SEBAIK-BAIK MANUSIA ADALAH YANG PANJANG UMURNYA, DAN BANYAK PULA 'AMAL PERBUATAN NYA"

 

Saudaraku kaum muslimin jama'ah Jumat yang berbahagia.

Dari uraian khutbah singkat diatas, kiranya dapat menggugah hati kita untuk tidak menyia-nyiakan bulan Rajab ini, seraya meningkatkan ibadah kepada Allah SWT demi untuk persiapan kita untuk hidup dikampung akhirat nanti. Semoga khutbah yang singkat ini bermanfaat bagi kita semua. Aaamin

Sumber: radarbengkulu