Jadi Calon Wabup Primadona, Wasri Bilang Belum Ada yang Serius Meminang untuk Pilbup Mukomuko

BACA JUGA:Tahapan Seleksi JPTP Provinsi Bengkulu Berlanjut ke pembuatan Makalah dan Wawancara, Peserta Masih 34 Pejabat

Senada dengan Bupati Sapuan, Wasri juga menuturkan bahwa pemerintahan Sapuan-Wasri baru bisa melakukan pembangunan lebih maksimal baru di tahun 2023 dan 2024 ini. 

Karena, pada 2 tahun awal memimpin -dilantik 2021- pemerintahan masih fokus pada pemilihan pandemi Covid-19. Sehingga belum dapat menggenjot pembangunan. 

"Sebagai wakil Bupati, saya fokus menjalankan tugas dulu. Masih banyak pekerjaan, masih banyak pembangunan yang belum tuntas. Sejak dilantik 2021, kita baru bisa maksimal membaun itu tahun 2023 dan tahun 2024 ini. Kita fokus kerja dulu. Politik, Pilkada itu mengalir," pungkasnya. 

Wasri adalah Kepala Daerah Kabupaten Mukomuko wanita pertama. Ia mengawali politik dari bawah. Dimulai dari perangkat desa. 

BACA JUGA:Dihuni 4 Anggota Polda Bengkulu, Mes Akpol Terbakar

Karier politiknya terus moncer hingga sempat dipercaya menjadi kepala sesa di desanya.

Wasri juga pernah menjabat anggota DPRD Mukomuko pada sisa jabatan periode 2014-2019 mengantikan Dedy Kurniawan yang maju Pilkada. 

Pileg 2019 ia kembali maju sebagai Caleg DPRD Kabupaten Mukomuko Dapil 2 diusung PDI-P. Tapi perolehan suaranya kalah dari Caleg lain. 

Pada Pilkada 2020, ia dipinang oleh Sapuan untuk menjadi Paslon Bupati-Wakil Bupati. Sapuan-Wasri lalu menjadi pemenang mengalahkan petahana Choirul Huda - Rahmadi. 

Pada tanggal 26 Februari 2021, Sapuan dan Wasri dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko oleh Gubernur Bengkulu, Dr. Rohidin Mersyah.

Sumber: