Antisipasi Kecurangan dan Pelanggaran PPDB Tahun 2024 di Provinsi Bengkulu, DPRD Panggil Disdikbud

Antisipasi Kecurangan dan Pelanggaran PPDB Tahun 2024 di Provinsi Bengkulu, DPRD Panggil Disdikbud

DPRD Bengkulu Akan Panggil Disdikbud Provinsi Terkait Persiapan dan mengantisipasi kecurangan dan pelanggaran PPDB 2024 di bengkulu-windi-

RADAR BENGKULU  – Guna mengantisipasi kecurangan dan pelanggaran dalam proses PPDB tahun 2024 di provinsi Bengkulu, Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Bengkulu akan memanggil Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu.

Selain mengantisipasi kecurangan dan pelanggaran PPDB, pemanggilan ini dilakukan dalam rangka mempersiapkan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 di bengkulu.

Hal ini disampaikan oleh anggota Komisi VI DPRD Provinsi Bengkulu, Zainal, S.Sos., M.Si., setelah pertemuan di sekretariat DPW PKB Provinsi Bengkulu.

“Kita akan undang Disdikbud Provinsi Bengkulu untuk mengetahui persiapan PPDB 2024 ini,” ungkap Zainal.

Pada pertemuan tersebut, Komisi VI DPRD akan meminta penjelasan dari Disdikbud Provinsi Bengkulu mengenai langkah-langkah yang diambil untuk memastikan PPDB 2024 berjalan lancar.

Salah satu fokus utama adalah pembagian rata peserta didik ke sekolah-sekolah sesuai dengan kuota yang telah ditentukan.

BACA JUGA:Masa Kepemimpinan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Pemprov 7 Kali Meraih WTP, Benarkah Tidak Terjadi Fraud?

BACA JUGA:Spesifikasi dan Harga Mobil Nissan Serena C26 Bekas: Fitur Modern dan Mewah

“Kita ingin memastikan tidak ada sekolah yang kelebihan murid atau kekurangan murid. Semua harus sesuai dengan kuota yang telah ditetapkan,” tegas Zainal.

Komisi VI juga akan menekankan pentingnya mencegah segala bentuk kecurangan dalam proses PPDB.

Seperti suap menyuap atau titipan peserta didik. Disdikbud diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam pengawasan dan memastikan proses PPDB berjalan dengan jujur dan adil.

“Disdikbud harus siap menjadi garda terdepan dalam mengawasi proses PPDB 2024 nanti. Jangan sampai ada permainan curang dalam pembagian kuota sekolah,” ujar Zainal.

Zainal mengajak semua stakeholder untuk memiliki kepedulian tinggi terhadap dunia pendidikan di Bengkulu.

Dia menegaskan pentingnya kerjasama dalam mengawasi dan memastikan PPDB 2024 berjalan sesuai rencana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: