Ini Hasil Survei Bank Indonesia di AMDK Berseri dan Komoditas Kopi di Kabupaten Kaur
Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu foto bersama saat melakukan survei AMDK Berseri dan Komoditas Kopi di Kabupaten Kaur-Hendri-radarbengkulu
radarbengkuluonline.id, Kaur - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Bengkulu melakukan survei potensi investasi Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) Berseri dan Komoditas Kopi di Pondok Pusaka Technopark Kecamatan Kaur Selatan, Kabupaten Kaur, Jumat 6 September 2024.
Kunjungan ini dihadiri Tim Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Andi B. Sultan, ekonomi junior dan Staf, didampingi Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Kaur, Dr. Hiftario Syahputra ST, M.Si, dan pengelola AMDK Berseri dan Staf.
BACA JUGA:Pemerintah Kabupaten Kaur Rapat dengan Pengusaha Tambang Mineral
BACA JUGA:Satlantas Polres Kaur Berbagi Air Bersih di Padang Petron
Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Kaur Dr. Hiftario Syahputra ST, M.Si mengatakan, kunjungan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Bengkulu bersama pihak Bappeda Litbang dan DPMPTSP Provinsi Bengkulu tersebut terkait kurasi investasi proyek yang ada di Kabupaten Kaur yang diusulkan melalui Bappeda Litbang.
"Survei dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Bengkulu bersama rombongan, hasil dari paparan Bappeda Litbang bersama DPMPTSP Kabupaten Kaur terkait proyek investasi AMDK Berseri dan Komoditas Kopi," ujarnya .
BACA JUGA:Bintara Pembina Desa Koramil Kaur Selatan Pantau Pengeboran Sumur Bor
BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Meredam Konflik Tapal Batas BS-Kaur
Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu sedang melakukan survei AMDK Berseri di Kabupaten Kaur-Hendri-radarbengkulu
Disampaikannya, fokus utama investasi yang disampaikan ke pihak Bank Indonesia adalah dikawasan Pondok Pusaka Technopark. Yaitu, usulan investasi Produk AMDK Berseri dan Produk komoditas kopi. Diharapkan setelah disurvei, komoditas unggulan yang sudah berjalan di Pondok Pusaka hasilnya dapat maksimal dan dapat menarik investor untuk dapat berinvestasi di Kabupaten Kaur.
"Hasil dari kunjungan pihak Bank Indonesia sudah mengecek langsung, dan ada beberapa administrasi terkait dengan usulan untuk bisa dilengkapi kembali dalam waktu dekat, sehingga pada saat penilaian investasi di Kabupeten Kaur bisa maksimal," tuturnya.
BACA JUGA:Pemda Kaur Bentuk Tim Satuan Intervensi Gangguan Anti Miras
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: radarbengkulu