Kabupaten Kaur Gelar FGD Penyusunan Dokumen Desain Pengentasan Kemiskinan Berbasis AHP

Kabupaten Kaur Gelar FGD Penyusunan Dokumen Desain Pengentasan Kemiskinan Berbasis AHP

Suasana Forum Group Discussion antar OPD di Pemerintah Kabupaten Kaur dalam menggunakan AHP untuk mengentaskan kemiskinan-Hendri-radarbengkulu

radarbengkuluonline.id, Kaur - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kaur menggelar Focus Group Discussion (FGD) penyusunan dokumen desain kebijakan pengentasan kemiskinan berbasis Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk membuat keputusan multi kriteria  di Aula Gedung Bapperinda Kabupaten Kaur, Senin 4 November 2024.

FGD yang dibuka langsung Sekretaris Bapperinda Kabupaten Kaur Elpi Sopyan S.Sos dihadiri Forkopimda dan Kepala OPD. Acara ini menghadirkan narasumber  ahli dari Universitas Hazairin Bengkulu, DR.H. Rahiman Danu, MA dan Bobby Mandala Putra, S.IP,M.AP yang memaparkan tentang sistem pendukung keputusan penentuan keluarga miskin metode berbasis Analytical Hierarchy Process (AHP).

BACA JUGA:Hanya 8 Pelamar yang Memanfaatkan Masa Sanggah PPPK di Kabupaten Kaur

BACA JUGA:Dibuka Bupati, Pemda Kaur Sosialisasi Implementasi Perizinan Berbasis Risiko kepada Pelaku UMKM

 

Narasumber Ahli dari Universitas Hazairin Bengkulu DR.H. Rahiman Danu, MA mengatakan, bahwa penelitian berfokus untuk membantu proses mengetahui penentuan keluarga miskin di Kabupaten Kaur menggunakan metode AHP yang diterapkan dalam sistem yang dirancang untuk mendukung seluruh tahap pengambilan keputusan dan membantu melakukan penilaian, pengambilan keputusan kelurahan miskin.

"Sistem AHP ini memungkinkan perubahan kriteria dan nilai bobot, sehingga memudahkan dalam pengambilan keputusan bagi masyarakat yang berhak menerima setiap bantuan yang akan diberikan," ujarnya.

BACA JUGA:Kepala Desa di Kabupaten Kaur Masih Lamban Menyelesaikan Pengisian Indeks Kerawanan Narkoba

BACA JUGA:Bengkulu Tengah Optimis Penerimaan Pajak Bisa Tercapai   

 

Dikatakannya, FGD ini menjadi pembahasan yang sangat penting bagi Kabupaten Kaur dalam upaya menekan angka kemiskinan.

Walaupun banyak program bantuan pemerintah yang telah digulirkan, namun angka kemiskinan di Indonesia, termasuk Kabupaten Kaur masih cukup tinggi, dengan terdapat faktor kurang efektifnya program pemerintah dalam penanganan kemiskinan akibat dari banyaknya indikator.

BACA JUGA:Ini Dia Data Daftar Pemilih Tambahan Pilkada Kaur 2024

BACA JUGA: Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Gelar Sosialisasi Pola Makan Gizi Seimbang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu