Kabar Baik, Walikota Perintahkan Agar Segera Bayar TPP ASN Kota Bengkulu

 

 

radarbengkuluonline.id - Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Bengkulu akan dibayarkan sesegera mungkin.

Kabar baik ini disampaikan langsung oleh Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi saat memimpin apel gabungan yang diikuti seluruh jajaran Pemkot Bengkulu.

BACA JUGA:Kemenag Mendukung SE Walikota Bengkulu Tentang Larangan Study Tour dan Pungutan di Sekolah

Dedy berkomitmen di bawah kepemimpinannya bersama Wawali Ronny hak - hak ASN Kota Bengkulu tak ada kendala. Namun diiringi dengan kinerja yang meningkat dan baik, serta terpenting loyal terhadap pimpinan.

"Kalau keuangan kita stabil, Pendapatan Asli Daerah (PAD) terus meningkat, saya meminta BPKAD, pak Sekda membayar TPP ASN Kota Bengkulu tepat waktu. TPG juga sama, tapi kalau TPG ini ada transfer dari Pemerintah Pusat, tapi kalau ada telat dikit tolong jangan langsung heboh," ucap Dedy.

Disini, Dedy menegaskan tidak ada maksud Pemda Kota menahan pembayaran TPP dan TPG, namun terkadang terkendala belum masuknya transferan dana dari pusat serta belum tercapainya PAD. 

"Kalau periode lalu ada keterlambatan itu bukan disengaja. Tapi memang karena kondisi keuangan kita PAD nya belum tercapai. Untuk itu saya minta pemahaman dari seluruh aparatur karena tidak ada niat sedikit pun pimpinan untuk menahan hak mereka," terangnya.

 

"BPKAD tolong atur keuangan kita, kapan pembayaran TPP, pembayaran pihak ketiga dan lainnya. Insya Allah ada kabar baik. Karena kita ini bulan Ramadan dan sekitar 27 hari lagi kita lebaran. Maka saya minta BPKAD dan juga pak Sekda untuk TPP Januari-Februari dirapel bulan Maret ini juga," lanjut Dedy. 

Sebagai informasi, pembayaran TPP tahun 2025 belum dilakukan karena menunggu verifikasi perwal dari Pemerintah Pusat.

Saat ini verifikasi sudah tuntas dan tidak ada lagi kendala pembayaran TPP, karenanya pemerintah memastikan dalam waktu dekat pada pekan pertama atau kedua bulan Maret ini TPP ASN Kota Bengkulu segera dibayarkan. 

Sumber: