“Saya hanya ingin bertemu dengannya. Bukan ingin memarahinya,” ujar Aderal kepada Sacha.
Selang beberapa menit mereka berdebat, terlihat dari kajauhan seorang gadis cantik dan tomboy itu berjalan bersama Rania menuju ke arah Aderal dan juga Sacha.
“Lihat, apakah dia jodohmu Aderal?”cerocos Sacha yang benar-benar membuat jengkel Aderal hari ini.
Gadis itu terlihat sangat Cantik dengan rambut yang terurai.
“ Tuan, ini Yurika Sachi, pimpinan dari proyek ini,” ujar Rania memberitahu Aderal.
Yurika Tersenyum tipis lalu berjabatan tangan dengan Aderal.
“Nice to meet you tuan, I’am Yurika Sachi!”serunya yang membuat Aderal menerbitkan senyuman tipis.
” Nice to meet you to Yurika,”balasnya.
Dari tatapan mereka, hanya bisa dideksripsikan seperti kekaguman satu sama lain. Aderal tidak akan begitu cepat melupakan Annora yang sudah menemaninya selama 3 tahun. Walaupun nanti dia akan jatuh cinta lagi, tetapi melupakan semua kenangan bersama Annora bukan hal yang mudah.
“Baik, selamat bekerja kembali. Semoga sukses. Beberapa minggu lagi saya akan kembali ke sini untuk melihat perkembangan proyek ini, ”jelas Aderal. Lalu, tersenyum tipis kepada Yurika.
“Thank you!.”balas Yurika. Lalu, mereka saling berjabatan tangan.
Kini langit sudah gelap yang berarti sudah malam hari. Aderal dengan di damping Rania dan Sacha berjalan menju pintu masuk sebuah restoran mewah di Jakarta.
“Mrs. Kimberly sudah menunggu di meja vvip Tuan,”ucap Rania kepada Aderal.
“Halo Tuan Aderal, Nice to meet you,”ujar Kimberly dengan tatapan yang tidak bisa dideskripsikan.
“Hallo Mrs.Kimberly, Nice to meet you too,”balas Aderal kepada Kimberly.
Mereka berbincang cukup banyak. Mulai dari urusan perusahaan. Bahkan juga membicarakan perjalanan mereka bisa sukses. Seperti orang sudah kenal satu sama lain. Sacha dan Rania pun juga sempat bingung dengan kedekatan mereka.