Untuk kelancaran proses pendistribusian, Babinsa mengatakan akan terus berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait , khususnya untuk melakukan perhitungan kebutuhan pupuk ,sehingga pendistribusian pupuk bersubsidi tepat sasaran yang nantinya bisa digunakan petani untuk meningkatkan hasil panennya.
"Hal ini juga kita lakukan agar bisa memenuhi kaidah 6 tepat. Yaitu tepat waktu, jenis, lokasi, jumlah, mutu dan harga.Selain itu kami berharap tidak ada penyelewengan maupun pengoplosan pupuk bersubsidi dengan pupuk non subsidi yang nantinya akan merugikan petani. Karena, kita berharap swasembada pangan bisa terwujud dan kebutuhan pangan lainnya sehingga tidak terjadi inflasi,"pungkas Bambang.