Radar Bengkulu – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur fisik akan menjadi prioritas utama pada tahun anggaran 2025.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas fasilitas publik dan mendukung pembangunan daerah secara menyeluruh.
BACA JUGA:Realisasi APBD 2025 Provinsi Bengkulu Masih Menunggu Evaluasi Kemendagri
BACA JUGA:Nilai SKD Memiliki Bobot 40 Persen, SKB Berbobot 60 Persen,Proses Perankingan CPNS Provinsi Bengkulu
Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, ST, M.Si, menyebutkan bahwa sejumlah proyek telah masuk dalam daftar prioritas, termasuk renovasi Gedung Daerah Provinsi Bengkulu, pembangunan kawasan Taman Remaja, serta perbaikan dan peningkatan infrastruktur jalan.
“Prioritas tahun depan masih pada renovasi Gedung Daerah, pembangunan kawasan Taman Remaja, dan peningkatan jalan prioritas di kabupaten/kota,” kata Tejo, Sabtu 14 Desember 2024.
Di antara berbagai proyek yang direncanakan, pembangunan infrastruktur jalan menjadi perhatian utama, mengingat tingginya kebutuhan masyarakat terhadap akses jalan yang memadai. Tejo menegaskan bahwa pihaknya akan memfokuskan anggaran pada jalan-jalan yang menjadi kewenangan provinsi di 10 kabupaten/kota Bengkulu.
Namun, tantangan besar yang dihadapi adalah keterbatasan anggaran. Berdasarkan kebutuhan riil di lapangan, anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan dan peningkatan jalan mencapai Rp500 miliar. Sayangnya, dari total kebutuhan tersebut, baru sekitar Rp80 miliar yang tersedia dalam alokasi awal.
“Dari kebutuhan Rp500 miliar untuk pembangunan dan peningkatan jalan di kabupaten/kota, baru teralokasikan sekitar Rp80 miliar. Artinya, masih ada gap besar yang harus kami upayakan,” jelas Tejo.