Melahirkan Secara Normal Tidak Disarankan Jika Terjadi Sejumlah kondisi aberikut Ini, Simak ya

Sabtu 04-01-2025,22:04 WIB
Reporter : Adam
Editor : Syariah muhammadin

 

Proses melahirkan normal disebut juga dengan kala 2, yaitu ketika leher rahim telah terbuka sempurna sebesar 10 cm. Proses melahirkan kala 2 bisa berlangsung 2 jam atau lebih.

Kontraksi pada tahap ini berlangsung sekitar 60–90 detik dan mereda tiap 2–5 menit. Setiap kali kontraksi muncul, ibu akan merasakan desakan kuat untuk mengejan. Namun, perlu diingat, mengejan sebaiknya hanya dilakukan ketika diminta oleh dokter.

Normalnya, bayi akan terdorong setiap kali terjadi kontraksi. Namun, jika janin tidak juga turun, dokter akan menyarankan ibu untuk mengubah posisi menjadi jongkok, duduk, atau berlutut. Bila kontraksi kurang kuat, dokter akan memberikan obat oksitosin untuk menguatkan kontraksi.

Selama proses kontraksi dan mengejan, kepala bayi akan mulai terlihat dari vagina. Pada tahap ini, vagina dan perineum (area antara vagina dan anus) akan sangat meregang sehingga menimbulkan nyeri seperti terbakar.

Untuk mempercepat proses persalinan dan mencegah perineum robek, dokter akan melakukan episiotomi, yaitu tindakan memotong sebagian kecil perineum. Prosedur ini didahului dengan pemberian bius lokal. Dokter akan menjahit kembali perineum setelah persalinan selesai.

Setelah kepala bayi keluar dengan sempurna, dokter akan mengeluarkan darah, lendir, serta cairan ketuban, dari mulut dan hidung bayi dengan alat khusus. Untuk sementara, ibu akan diminta untuk berhenti mengejan. Jika tahap tersebut selesai, ibu akan diminta mengejan kembali untuk mengeluarkan seluruh badan bayi.

Begitu seluruh tubuh bayi keluar, dokter akan menyerahkan bayi ke ibu. Selain untuk menjalin ikatan yang kuat antara ibu dan bayi, hal ini juga dilakukan untuk inisiasi menyusui dini. Setelah itu, dokter akan memotong tali pusat bayi.

Setelah bayi dilahirkan, ibu masih harus mengeluarkan ari-ari atau plasenta. Tahap ini disebut dengan kala 3. Pada fase ini, kontraksi masih akan terjadi untuk melepas dan mengeluarkan plasenta dari rahim. Fase ini bisa berlangsung sampai 20 menit.

Setelah seluruh jaringan plasenta telah keluar, dokter kandungan akan memberikan obat oksitosin untuk meminimalkan perdarahan. Dokter

juga akan melakukan pemeriksaan jalan lahir untuk memastikan tidak ada ruptur perineum atau robekan di jalan lahir.

Secara keseluruhan, waktu yang diperlukan untuk proses melahirkan normal dari kala 1 sampai kala 3 adalah 12–24 jam. Pada ibu yang sudah pernah melahirkan normal sebelumnya, waktu yang diperlukan umumnya lebih singkat.

 

Setelah Melahirkan Normal

 

Setelah melahirkan normal, ibu harus menjalani perawatan di rumah sakit selama 1–4 hari. Tujuannya adalah untuk memulihkan kondisi ibu sebelum pulang, memantau kondisi ibu dan bayi, serta memastikan tidak terjadi masalah setelah melahirkan. Setelah pulang ke rumah, masih perlu dilakukan perawatan pascamelahirkan hingga kondisi ibu benar-benar pulih.

Kategori :