Akui Ada Gangguan, Pertamina Janji Distribusi BBM Normal Mulai Minggu
Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Provinsi Bengkulu, Dr. Herwan Antoni, bersama jajaran Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) serta aparat kepolisian sedang sidak di SPBU Km 8 Bengkulu-Windi Junius-radarbengkulu
BACA JUGA:HUT ke-57 Provinsi Bengkulu Berdampak untuk UMKM dan Desa
Dalam sidak tersebut, tim Pemprov menemukan bahwa stok solar relatif aman, meski cadangannya menipis di beberapa SPBU. Di SPBU KM 8 misalnya, stok solar masih tersisa sekitar 4 ton, sementara di terminal BBM Pulau Baai dilaporkan tersedia pasokan untuk 13 hari ke depan.
“Jadi, solar aman. Hanya Pertalite yang terdampak paling berat. Kita sudah pastikan penyaluran akan diprioritaskan segera setelah kapal tiba,” ujarnya.
BACA JUGA:Data Sakernas, Angka Pengangguran di Provinsi Bengkulu Merangkak Naik
Herwan pun meminta masyarakat agar tetap tenang dan tidak termakan isu liar yang beredar di media sosial. “Kita minta masyarakat tidak panik. Jangan ikut menyebar informasi yang belum tentu benar. Pemerintah dan Pertamina sudah bekerja untuk menormalkan situasi,” tegasnya.
Pihak Pertamina Patra Niaga sendiri membenarkan adanya gangguan distribusi. SBM Pertamina Bengkulu, Rifqi Maimun, menjelaskan bahwa kapal pengangkut BBM mengalami penundaan dua hari karena gelombang tinggi di perairan Pulau Baai.
BACA JUGA:Pemkab Seluma Matangkan Persiapan MTQ Tingkat Provinsi Bengkulu
“Kapal seharusnya tiba 3 November, tapi karena cuaca buruk harus menunggu dua hari. Kami sudah menyalurkan sementara lewat jalur darat dari Lubuklinggau, namun tentu waktu tempuh lebih lama,” ujar Rifqi.
Rifqi memastikan bahwa tidak ada pengurangan volume pasokan. Kapal pengangkut disebut dijadwalkan tiba pada dini hari Minggu, 9 November 2025, dan distribusi akan segera dilakukan ke seluruh SPBU di Bengkulu.
BACA JUGA: Ternyata Ini Faktor Utama Pendorong Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Bengkulu
“Begitu kapal tiba di Pulau Baai, penyaluran langsung dilakukan agar SPBU bisa kembali beroperasi normal. Pagi Minggu distribusi akan berjalan seperti biasa,” katanya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
