Tidak Tuntas Sampai MTQ, Proyek Landscape Mesjid Agung Diberhentikan

Tidak Tuntas Sampai MTQ, Proyek Landscape Mesjid Agung Diberhentikan

Zum: Untuk Sementara Waktu

RBO, MUKOMUKO - Hampir dipastikan, proyek pembangunan landscape Mesjid Agung Mukomuko tidak bakal tuntas hingga pagelaran Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-34 tingkat Provinsi Bengkulu  yang di pusatkan di Kabupaten Mukomuko. MTQ dilaksankan pada 7 - 12 Oktober mendatang. Hal ini turut diakui Kabid Cipta Karya, Dinas PUPR Mukomuko, M. Zum, ST., MT dikonfirmasi Minggu (29/9).

"Sampai dengan pelaksanaan MTQ nanti kalau tuntas 100 persen belum," kata Zum.

Dijelaskan dia, pekerjaan pembangunan landscape akan diberhentikan. Pemberhentian ini sifatnya hanya sementara. Pada saat pelaksanaan MTQ berlangsung. Tujuannya agar event MTQ tidak terganggu oleh pekerjaan proyek. Karena Mesjid Agung sendiri menjadi salah satu pusat kegiatan MTQ di Mukomuko ini. "Setelah itu pekerjaan akan dilanjutkan lagi," ujar Zum.

Dilanjutkan dia, diperkirakan proyek pembangunan landscape ini akan dihentikan selama 10 hari kalender kerja. Dimulai sejak tiga hari menjelang MTQ dan dua hari setelah MTQ.

"Kegiatan MTQ ini pasti ada persiapan-persiapan lokasi. Kemungkinan pada saat persiapan itu, aktivitas pembangunan landscape Mesjid Agung sudah kita hentikan sementara," sebutnya.

Ditambahkan Zum, Kendati belum tuntas sampai pelaksanaan MTQ, pembangunan landscape Mesjid Agung tidak banyak lagi. Bangunan-bangunan utama sudah terealisasi. Tigal beberapa pembangunan kecil serta finising lagi.

"Perkiraan kita, sampai dengan jelang MTQ nanti pekerjaan tidak banyak lagi. Tinggal finising," demikian Zum.

Terpantau di lapangan pada Minggu (29/9), proyek pembangunan senilai Rp 5,8 miliar ini yang meliputi pembangunan landscape, gerbang dan pagar Mesjid Agung ini tampak masih akan berlanjut walaupun pada hari tersebut tidak ada aktivitas pembangunan karena libur. Beberapa peralatan, seperti Molen Cor masih berada di lokasi serta material-material meliputi pasir dan batu masih menumpuk di dekat lokasi pembangunan.

Di bagian gerbang, puluhan atau mungkin ratusan batang kayu Dolken masih terpasang sebagai penyanggah saat proses pembangunan. Tentu saat tidak elok jika kayu-kayu tersebut masih terpasang pada saat MTQ berlangsung. Selain mengurangi keindahan, gerbang Mesjid juga menjadi lebih sempit.

Bagian halaman atau landscape, sudah berbentuk taman yang direncanakan. Agaknya kondisi halaman mesjid saat ini tidak akan menggangu jalanya MTQ 7 - 12 Oktober mendatang.

Terpisah, ditanya terkait persiapan MTQ tingkat Provinsi Bengkulu di Kabupaten Mukomuko ini, Bupati Mukomuko, Choirul Huda, SH menyatakan persiapan telah mencapai 97 persen. Beberapa persiapan yang belum serta beberapa hal yang menjadi kendala akan di selesaikan dengan cepat.

"Setiap hambatan ada solusi, akan diselesaikan dengan sesegera mungkin," singkat Bupati, kemarin. (sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: