Ust Das’ad Latif: Jadi Pemimpin Jangan Nyogok

Ust Das’ad Latif: Jadi Pemimpin Jangan Nyogok

Lantunan Ayat Suci Alquran Oleh Qori Intenasional Bikin Masyarakat Kepahiang Merinding

RBO  >>>   KEPAHIANG   >>>   Ceramah Ustad Das'ad Latif diacara tabligh akbar Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 Kabupaten Kepahiang di Mesjid Agung Baitul Hikmah Kepahiang menggelegar. Isi ceramahnya sangat menyentuh hati dan sesuai dengan fakta kehidupan masyarakat sehari-hari. Salah satu pesan yang disampaikannya yaitu, jangan sampai menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan menjadi pemimpin dari hasil menyogok. Sebab, selama menjabat dan selama aktif menjadi PNS, bahkan hingga pensiun gaji yang diterima haram.

"Masyarakat juga ketika Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) jangan mau menerima sogok. Pilihlah pemimpin yang amanah, berjuang di Jalan Allah, dan memakmurkan mesjid," pungkasnya.

Dalam ceramah yang berdurasi lebih kurang 2 jam tersebut, ia juga mengajak jamaah yang hadir dan masyarakat Kabupaten Kepahiang, diusia Kabupaten Kepahiang 16 tahun ini, mari perbanyak sholawat, dan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah Yang Maha Kuasa. "Memakmurkan masjid, salat lima waktu berjamaah di masjid. Setiap langkah kita menuju ke masjid dihitung pahalanya," sampainya.

Acara tabligh akbar dalam rangka HUT ke-16 Kabupaten Kepahiang yang diisi Ustad kondang Das'ad Latif dan Qori Internasional, Syamsuri Firdaus tersebut dihadiri ribuan masyarakat Kabupaten Kepahiang. Berdasarkan data yang terhimpun, pada saat pembacaan tilawah quraan oleh Syamsuri Firdaus, semua jamaah yang hadir terlihat merinding dan menyimak dengan khusyuk.

Dalam acara tabligh akbar yang diselenggarakan Pemkab Kepahiang tersebut hadir Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayattullah Sjahid, MM, IPU, Wakil Bupati, Netti Herawati, Wali Kota Bengkulu, H. Helmi Hasan, SE, Ketua DPRD Kepahiang, Windra Purnawan, SP, Kajari Kepahiang, Kapolres Kepahiang, Dandim 0409/RL, Kepala Kemenag Kepahiang, Ketua MUI Kabupaten Kepahiang, Ketua TP PKK Kabupaten Kepahiang, Kepala OPD lingkup Kabupaten Kepahiang, dan ribuan masyarakat Kabupaten Kepahiang.(ide)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: