Dana KONI Nyumbat, BPKD Diwarning 7 Hari

Dana KONI Nyumbat, BPKD Diwarning 7 Hari

RBO, SELUMA - Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia Kabupaten Seluma, Kamis (16/1) menggelar hearing dengan DPRD Seluma dan pihak terkait. Hearing bertujuan mempertanyakan pencairan anggaran KONI tahap ke empat tahun 2019 yang nyumbat. "Hearing ini bertujuan untuk mempertanyakan pencairan tahap empat yang tersumbat. Sayangnya dalam rapat itu tidak dihadiri oleh pengambil kebijakan oleh dinas terkait yakni BPKD dan Bappeda lantaran Dinas Luar," kata Ketua KONI Seluma, Rody Hernawan, SE, Kamis (16/1).

Disebutkannya besaran anggaran tahap ke empat tersebut senilai Rp 125 juta, dari total dana hibah yang diterima tahun lalu yang mencapai Rp.500 juta. "Diawal bulan Desember 2019 lalu sudah kita sampaikan laporan penggunaan anggaran di tahap sebelumnya. Seharusnya harus sudah dicairkan. Kami sudah sering mempertanyakan hal itu ke BPKD tapi alasannya kas kosonglah, nunggu pendapatan dan sebagainya. Sementara kebutuhan KONI makin banyak, untuk bayar hutang, kesekretariatan dan lainnya,” ujarnya.

Sementara itu, hearing yang dipimpin Ketua DPRD Seluma, Nofi Erian Andesca S.Sos ini mengantarkan solusi agar pihak BPKD di warning selama seminggu untuk membayarkan kekurangan itu. "Berharap agar segera cepat diselesaikan agar tidak berlarut-larut," singkat dia. (0ne)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: