Tak Terima Ditembak, Keluarga Korban Lapor Polisi

RBO, ARGA MAKMUR - Buntut dari bentrok nelayan tradisional vs nelayan trawl berakhir di kantor polisi. Hal itu setelah keluarga korban Junaidi (41) melaporkan peristiwa yang dialami terkait dengan tembakan yang diterima Junaidi di bagian lutut kaki kanan oleh pelaku yang di duga nelayan trawl. Kepala Desa Urai, Nodi Haryanda membenarkan atas laporan yang telah dilakukan warganya itu. Kades mengatakan, kejadian bentrok antara nelayan tradisonal dan nelayan trawl saat ini telah di tangani polisi. Dan proses pemeriksaan saksi - saksi telah dilakukan (26/12) oleh unit Pidum Polres Bengkulu Utara. "Benar telah ada laporan terhadap penembakan yang diduga dilakukan oleh nelayan trawl. Kemarin para saksi telah di periksa oleh penyidik Pidum Polres Bengkulu Utara," kata Kades. Sementara itu Kapolsek Ketahun, Iptu. Indro Witayuda Prawira S.Tr S.Ik juga membenarkan atas laporan keluarga korban Junaidi (41) tersebut. Namun kata kapolsek, pihaknya hanya sekedar menjembatani dan membantu melengkapkan saksi dan barang bukti. "Ya benar kemarin (26/12) unit Pidum Polres melakukan pemeriksaan di Polsek Ketahun. Kami hanya menjembatani melengkapkan saksi saksi dan barang bukti," singkat Kapolsek. (bri)

Sumber: