Pengembangan Wisata Danau Nibung Butuh Perluasan Lahan

radarbengkuluonline.com -  MUKOMUKO - Danau Nibung saat ini menjadi objek wisata andalan Kabupaten Mukomuko. Dari tahun ke tahun terus bersolek dengan dibangunnya berbagai fasilitas. Ini membuat pengunjung Danau Nibung semakin ramai. Dampak positif untuk perekonomian masyarakat juga mulai tampak.

Tapi sayang, saat ini ada kendala untuk pengembangan lebih lanjut objek wisata yang berada di wilayah Kota Mukomuko ini. Kendalanya, yaitu lahan milik pemerintah yang bisa dikelola terbatas. Ini diakui Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Mukomuko, Apriansyah, ST., MT.

"Alhamdulillah, beberapa tahun terakhir, pembangunan pariwisata, khususnya Danau Nibung itu ada. Seperti tahun 2020 kita membangun menara pandang, taman dan los dagang. Tapi memang untuk pengembangan ada kendala lahan," kata Apriansyah kepada radarbengkuluonline.com tadi siang.

Kata Apriansyah, agar keberadaan Danau Nibung ini semakin bermanfaat bagi masyarakat yang lebih luas, pemerintah berencana terus mengembangkan sarana dan fasilitas yang tersedia. Seperti lahan parkir, dan fasilitas permainan/hiburan yang dapat menjadi pendukung di objek wisata Danau Nibung.

Menurut Kadisparpora, fasilitas tambahan yang direncanakan itu sangat penting bagi perkembangan kepariwisataan di Danau Nibung kedepan.

Oleh sebab itulah, pihak Disparpora berharap, kedepan ada pembebasan lahan masyarakat di sekitar objek wisata Danau Nibung untuk kemudian dimanfaatkan untuk pengembangan pariwisata di Danau Nibung.

"Untuk pengembangan pariwisata Danau Nibung ini, sangat diharapakan tambahan lahan. Tentu kami mengharapkan ada pembedaan lahan masyarakat di sekitar Danau Nibung. Kami yakin kalau ada tambahan lahan, Danau Nibung bisa kita kembangkan lagi menjadi objek wisata yang lebih menarik. Dan terpenting akan berdampak terhadap masyarakat." (sam)

Sumber: