Bank Sampah, Solusi Atasi Sampah Kota
radarbengkuluonline.com - BENGKULU - Wakil Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi membicarakan soal penanganan sampah di Kota Bengkulu. Ini dibicarakan bersama Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Medy Pebriansyah dan Akademisi Universitas Dehasen, Eko Sumartono menjadi narasumber di salah satu Televisi Swasta di Bengkulu dengan topik pembahasan Bank Sampah Solusi Persampahan di Kota Bengkulu. Acara ini digelar di halaman Dinas Lingkungan Hidup, Rabu (8/12).
BACA INI DULU:
Guru Dilarang Cuti Selama Nataru di Kota Bengkulu
Dedy Wahyudi berharap, mulai saat ini warga Kota Bengkulu dapat meningkatkan kesadaran dalam membuang dan mengelola sampah rumah tangga. Karena kapasitas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sangat terbatas. Jika sampah tersebut dikelola, akan banyak manfaatnya. Seperti menjadi pupuk kompos dan ECO enzim .
BACA JUGA:
Ini Nah Nama-Nama Orang Bengkulu Yang Tersangkut di Jalan (1)
Masyarakat sudah harus bisa memilih dan memilah sampah. Baik itu sampah basah, sampah kering dan sampah plastik. Jika dikelola dengan baik, sampah ini bisa memberi nilai ekonomis dan bermanfaat.(ae3)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 15 Merek Running Shoes Terbaik yang Awet dan Nyaman Digunakan
- 2 Bupati Gusnan Tinjau Lokasi Tapal Batas Wilayah Bengkulu Selatan - Kaur yang Bermasalah
- 3 Pemprov Bengkulu Rombak Struktur di OPD dan Melantik 114, Ini Penjelasannya
- 4 Ini Tanggapan Bawaslu Provinsi Bengkulu Tentang Dugaan Pelanggaran Netralitas Kades di Pilkada 2024
- 5 Waspada Hujan Lebat, Simak Langkah Antisipasi Bahaya dari PLN
- 1 15 Merek Running Shoes Terbaik yang Awet dan Nyaman Digunakan
- 2 Bupati Gusnan Tinjau Lokasi Tapal Batas Wilayah Bengkulu Selatan - Kaur yang Bermasalah
- 3 Pemprov Bengkulu Rombak Struktur di OPD dan Melantik 114, Ini Penjelasannya
- 4 Ini Tanggapan Bawaslu Provinsi Bengkulu Tentang Dugaan Pelanggaran Netralitas Kades di Pilkada 2024
- 5 Waspada Hujan Lebat, Simak Langkah Antisipasi Bahaya dari PLN