Provinsi Bengkulu Baru Realisasikan Belanja Rp 3.04 Triliun, Pagunya Rp14.7 Triliun

BENGKULU, RADARBENGKULU.DISWAY.ID  - Pemerintah Provinsi Bengkulu saat ini baru merealisasikan belanja negara sebesar Rp 3.04 triliun atau 20.66 persen dari total pagu anggaran sebesar Rp 14.7 triliun, per 31 Maret 2023.

Hal ini diungkapkan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jendral Perbendaharaan Provinsi Bengkulu, Bayu Andy Prasetya.

BACA JUGA:Mobil Dinas di Provinsi Bengkulu juga Dapat Pemutihan Pajak

 

 

 

 

Ia mengatakan, salah satu faktor pendorong pertumbuhan ekonomi di Bengkulu adalah belanja sektor pemerintah dan alokasi yang diberikan kepada satuan kerja maupun alokasi dana transfer ke daerah.

Menurutnya, hal ini menandakan pentingnya instrumen APBN/APBD dalam mengintervensi kegiatan ekonomi masyarakat.

“Kontribusi anggaran negara ke dalam pertumbuhan ekonomi Provinsi Bengkulu cukup tinggi dengan struktur APBN 82 persen banding APBD 28 persen," kata Bayu.

 

 

 

 

APBN dan APBD menjadi instrumen perlindungan sosial bagi masyarakat miskin dan rentan. Termasuk mengentaskan kemiskinan ekstrem, menurunkan stunting dan menangani bencana.

"Seperti dana desa hingga dana BOS yang kita ketahui memiliki dampak positif bagi perekonomian daerah," ujarnya.

Pada realisasinya, kinerja belanja negara secara total masih mengalami peningkatan sebesar 3.5 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2022. 

 

 

 

 

"Porsi belanja negara tersebut didominasi oleh transfer ke daerah sebesar Rp 2.2 triliun. Sementara belanja Pemerintah Pusat (K/L) sebesar Rp 861.99 miliar," sampai Bayu.

Terkait pengelolaan alokasi TKD, sambungnya, para kepala daerah diminta menggunakan alokasi TKD tahun 2023 untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di daerah, meningkatkan kemampuan perpajakan daerah (local taxing power) dan mengoptimalkan dana desa untuk mendukung pemulihan ekonomi dan percepatan penanganan kemiskinan ekstrem. 

BACA JUGA:Ada Apa? PJ Bupati Benteng Pantau Posko Operasi Ketupat

BACA JUGA:20 Personel TNI Diturunkan untuk Pengamanan Lebaran

Sumber: