PUPR Provinsi Siap Tambal Lubang Disimpang 5 Ratu Samban Kota Bengkulu, Dananya Hingga Rp 7 M Dari APBD-P
Proses rehabilitasi infrastruktur irigasi di Daerah Irigasi (DI) Air Nokan, yang terletak di wilayah Kelurahan Kemumu, Kabupaten Bengkulu Utara-Windi Junius-radarbengkulu,disway.id
RADARBENGKULU, DISWAY.ID - Pemerintah Provinsi Bengkulu terus mengajukan usulan untuk menutup lubang-lubang dijalan utama yang berpotensi menganggu pengendara.
Terbaru, Plt. Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, mengatakan sedang mengusulkan untuk melakukan perehaban dan penutupan lubang dijalanan utama kota Bengkulu.
Ada beberapa titik jalan dan pemeliharaan fisik yang mendapat kucuran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2023.
BACA JUGA:Jadi Ketua Bawaslu Kota Bengkulu, Rahmat Hidayat Siap Jalankan Amanah Awasi 3 Pemilu
"Untuk Fisik menggunakan APBD-P, usulannya antara Rp 3 miliar hingga Rp 7 miliar," jelas Tejo, kemarin (20/8).
Dikatakan Tejo, pengajuan tersebut dilakukan untuk pemeliharaan berkala seperti halnya Simpang 5 Ratu Samban Kota Bengkulu.
Yang masih banyak terdapat lubang. Serta ada beberapa titik-titik jalan protokol yang lubangnya akan dilakukan penambalan.
"Namun, ini masih dalam pembahasan alokasi anggaran," ujarnya.
BACA JUGA: Ediansyah Hasan: Masih Ada Harapan bagi Calon yang TMS
Ditargetkan, untuk pengerjaan pertama dilakukan di Simpang 5 Ratu Samban Kota Bengkulu. Jalan Soeprapto, serta jalan sebelah kanan dan kiri Kantor Gubernur yang kondusinya masih jelek hingga saat ini.
Selain itu, Tejo mengatakan juga ada beberapa titik parkir yang harus ditata lagi yang akan menggunakan dana tersebut.
"Nanti kami juga merencanakan untuk penataan Taman Budaya penghijauannya, parkirnya, dan sebagainya,".
BACA JUGA:Wow! Ini Kriteria Yang Boleh Dipilih jadi Pemimpin Versi Suku Rejang, Perlu Ditiru Cik!
"Juga untuk Balai Buntar juga belum selesai parkir dan segala macam itu akan dilanjutkan," jelas Tejo.
Sementara untuk beberapa jalan, seperti halnya dari Simpang Tugu Hiu hingga sudah dilakukan tambal sulam dengan APBD berjalan.
Serta untuk Bengkulu Utara yang ditangani dana Inpres yakni dari Tugu Polwan hingga Simpang Lais atau Tugu Arga Makmur juga sudah selesai pengerjaan.
Sementara ke Lebong kemungkinan untuk penataan dan penimbuannnya, serta penebasan berjalan.
BACA JUGA:Tiga Jabatan Kadis Kosong, Pemprov Bengkulu Buka Lelang Jabatan Hingga 2 September
"Kalau ke selatan hingga ke Kaur kondisi mantap itu hampir 90 persen, jadi tinggal penebasan saja. Kondisi jalannya sudah bagus semua," pungkasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan hasil persetujuan dan kesepakatan bersama antara Banggar dan TAPD, untuk APBD-P rincian pendapatan ditetapkan sebesar Rp 2,965,767,462,111, belanja daerah Rp 3.167.115.990.601. Sementara, untuk pembiayaan daerah ditetapkan Rp 201.348.447.490.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: https://radarbengkulu.disway.id