Akibat Harga Beras Melambung, Pemkab Kaur Adakan Pasar Murah, Semoga Bisa Meringankan Beban Masyarakat

 

RADARBENGKULU.DISWAY.ID -  Harga beras di pasaran di Kabupaten Kaur saat ini  melambung tinggi dikarena musim kemarau.

Hal ini disebabkan sejumlah sawah milik petani dibeberapa titik yang mengandalkan sawah tadah hujan mengalami kekeringan.

BACA JUGA:Strategi Pembangunan Pemprov Bengkulu Matang! Dimusim Kemarau Fokus Bangun Irigasi

  

Untuk pengendalian inflasi dan menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan khususnya beras, maka Dinas Ketahanan Pangan bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) akan melaksanakan kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang akan dilaksanakan pada hari Kamis (14/9) jam 08.00 WIB di Sentra Kuliner Bintuhan.    

Seperti yang dikatakan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kaur,Siswan, S.PKP  bahwa saat ini beras di Kaur  memang sudah tembus Rp 45.000,- sampai dengan 50.000,-/kulaknya. 

BACA JUGA:Unihaz Wisuda 526 Mahasiswa, Wisudawan Terbaik Annisa Amalliah, IPK Diraihnya Bikin Geleng Kepala

 

''Kenaikan harga beras yang terus melonjak itu diakibatkan musim kemarau yang melanda Kabupaten Kaur,'' ujar Siswan, kepada RADARBENGKULU.DISWAY.ID   Rabu (13/9).

BACA JUGA:Bongkar Korupsi RSUD Mukomuko, 500 Lebih Pegawai Diperiksa Jaksa

 

Dalam kegiatan Pasar Murah ini, lanjut Siswan, harga beras akan dijual ke masyarakat sebesar Rp 11.000, perkilogram. Sedangkan untuk beras paket 5 Kg, seharga Rp 55.000 perkilogram. 

BACA JUGA:Desa Terindah di Dunia, Yuk Kunjungi, Ternyata Dekat Bengkulu

Sumber: https://radarbengkulu.disway.id