Sempat Bikin Heboh, Warga Terlantar di Manna akan Diantarkan ke Medan, Masih Ada Keluarganya

Sempat Bikin Heboh, Warga  Terlantar di Manna  akan Diantarkan ke Medan, Masih Ada Keluarganya

Tim TRC BS Dinkes dan Dinsos mengevakuasi warga terlantar di GOR Padang Panjang Bengkulu Selatan -Fahmi-radarbengkulu

 

RADARBENGKULU –  Warga terlantar yang sempat heboh karena tinggal di Gedung Gelanggang Olah Raga (GOR) Manna sedang diurus Tim Reaksi Cinta (TRC) Bengkulu Selatan. Warga terlantar yang sudah dievakuasi itu identitasnya berasal dari Medan, Sumatera Utara.

BACA JUGA:TNI Manunggal Membangun Desa ke 118 di Kembang Ayun Sukses, Kuncinya Ada Disini

 

Kepala Dinas Sosial Bengkulu Selatan, Efredy Gunawan SSTP MSi mengatakan, pihaknya juga dibantu langsung oleh Dinas Kesehatan untuk mengetahui secara pasti kesehatannya. Serta memberikan tindakan medis yang dibutuhkan.

Bukan itu saja, warga telantar yang dievakuasi TRC Cinta BS juga dilakukan perekaman data kependudukan. Yaitu Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK). Sehingga warga tersebut mempunyai identitas, walaupun asalnya bukan dari Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:Turunkan 250 Personel, Polres Bengkulu Selatan Apel Gelar Pasukan Kesiapan Amankan Pemilu

 

“Saat evakuasi diketahui warga tersebut bernama Arman. Usianya 63 tahun. Untuk memastikan kesehatannya kami sudah membawanya ke RSUD Manna untuk mendapatkan perawatan medis,"pungkas Efredy di GOR Manna, Senin (16/10).

Berdasarkan info yang diterima,  Arman ini sampai ke Bengkulu Selatan karena mengikuti seseorang. Entah apa yang terjadi kemungkinan nasib baik belum berpihak. Karena, tidak ada yang mengurus, bahkan tidak ada tempat tinggal, akhirnya Arman memilih tinggal di GOR.

Dari hasil evakuasi tersebut, pihaknya juga mendapatkan informasi penting, bahwa Arman dikabarkan masih memiliki keluarga di Medan. Yaitu seorang istri dan seorang anak. Untuk info lebih lanjut masih didata untuk kelengkapan datanya.

BACA JUGA:Pengerjaan Pembukaan Jalan dan Plat Deuker TMMD Bengkulu Selatan Nyaris Tuntas

 

"Untuk memberikan pelayanan yang terbaik, kami dari Dinas Sosial siap mengantarkan Arman ini sampai kekampung halamannya. Tetapi saat ini Armannya masih mendapatkan perawatan. Kalau kondisinya nanti sudah memungkinkan, maka kita antarkan untuk berkumpul bersama sanak familinya,"pungkas Efredy.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu