Ini Harta Kekayaan 3 Calon Presiden RI, Prabowo dan Ganjar Tidak Memiliki Utang Apapun

RADAR BENGKULU - Menjelang pemilihan presiden tahun 2024, KPK telah merilis harta kekayaan 3 calon presiden Republik Indonesia. Tiga calon presiden RI itu yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. Melansir rilis KPK tentang Laporan harta kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) calon presiden terungkap Capres Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo tidak memiliki utang apapun. 

 

Lalu berapa harta kekayaan masing-masing calon presiden RI? Berikut rinciannya

BACA JUGA:Prabowo-Gibran Siapkan Program Prioritas Khusus untuk Gen Z dan Milenial

- Calon Presiden Nomor urut 1 Anies Baswedan memiliki total kekayaan sebesar Rp 11.789.356.223, total itu setelah dipotong hutang sebanyak Rp 6.668.710.430.

Harta kekayaan Anies Baswedan itu rinciannya berupa 3 properti di jakarta selatan, 1 di Yogyakarta dan 1 lagi diponogoro.

Nilai dari 5 properti itu diperkirakan sebesar Rp 14.250.188.000. Lalu alat transportasi milik anies senilai Rp 550 juta. berupa satu mobil dan dua motor.

BACA JUGA:Relawan AMIN Bersama PKS Bengkulu Siap Memenangkan Pasangan Anies-Muhaimin di Pilpres 2024

Harta bergerak milik anies senilai Rp 1,5 miliar, surat-surat berharga Rp 56 juta, kas Rp 1,3 miliar dan harta lain Rp 704 juta, sehingga jika ditotalkan tembus diangka Rp 18,4 miliar, namun total itu harus dipotong utang sebesar Rp 6,6 miliar. 

 

- Harta kekayaan Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto sebanyak Rp 2,04 triliun dan tidak memiliki utang. Hasil laporan harta kekayaan Prabowo yang masuk ke KPK, terungkap harta itu bersumber pada tanah dan bangunan yang ditaksir senilai Rp 275 miliar.

BACA JUGA:JAMAN JEPANG Siap Menangkan Ganjar - Mahfud, Sosok Nasionalis - Religius

Tanah dan bangunan milik prabowo berada di Jakarta dan Bogor. Capres Prabowo juga memiliki kendaraan senilai Rp 1,2 miliar anatar lain Toyota Alphard dan Lexus Jeep. Tercatat pula, pasangan Gibran Rakabuming ini memiliki harta bergerak Rp 16 miliar, surat berharga senilai Rp 1,7 triliun dan kas setara Rp 47 miliar.

 

Sumber: