Semakin Dipermudah, Mahad Al-Jamiah UINFAS Bengkulu Terima Mahasantri Baru Semester Genap

Semakin Dipermudah, Mahad Al-Jamiah UINFAS Bengkulu Terima Mahasantri Baru Semester Genap

Inilah bagunan Gedung Ma'had Al- Jamiah UINFAS Bengkulu yang baru-Cicih Nuryani-radarbengkulu

RADARBENGKULU - Mahad Al-Jamiah adalah asrama yang merupakan salah satu fasilitas kampus di Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno (UINFAS) Bengkulu. Mahad Al-Jamiah selain menyediakan tempat tinggal yang terjangkau untuk para mahasantri, mereka juga menyediakan beberapa fasilitas lainnya. Seperti pelajaran tambahan, terkhusus Tahfidz Al-Quran.

Pendaftaran Mahad Al-Jamiah tahun ini berbeda dengan tahun -tahun sebelumnya.  Tahun lalu, hanya menerima mahasantri baru pada semester ganjil saja. Yakni pada bulan Juni sampai Juli. Namun tahun ini membuka pendaftaran pada semester genap. Yakni, dimulai pada awal Februari hingga tanggal 29 Februari 2024.

BACA JUGA:Sambil Kuliah, Mahasiswi UINFAS Bengkulu Produksi Kerupuk Seblak Demi Penuhi Kebutuhan Pendidikan


Inilah bentuk Gedung Ma'had Al -Jamiah UINFAS Bengkulu sebelumnya-Cicih Nuryani-radarbengkulu

 

Pendaftaran mahasantri ini berlangsung karena  adanya penambahan fasilitas baru. Yakni berupa Gedung Asrama Putri yang telah beroperasi akhir tahun 2023. Sehingga pihak pengurus mengajukan penerimaan santri baru kembali dikarenakan masih banyak kamar yang masih belum terisi.

Dr.Kurniawan,M,Pd, salah seorang dosen serta ustadz di Mahad Al-Jamiah  mengungkapkan, bahwasannya penerimaan mahasantri kali ini dilaksanakan berbeda dari tahun sebelumnya dikarenakan masih banyak fasilitas yang tersedia dan belum terisi.

BACA JUGA: Sukses Tekuni Bisnis Fotografer, Mahasiswa UINFAS Bengkulu Menabung untuk Beli Mobil

 

''Selain itu, penerimaan mahasantri baru kali ini merupakan hasil rapat bersama Mudir Mahad Al-Jamiah dan para pengurus lainnya yang ikut ambil andil,'' ujarnya kepada RADARBENGKULU.DISWAY.ID, Selasa, 13 Februari 2024.

Disisi lain, paparnya, tahun ini ada tuntutan tersendiri dari pihak rektorat untuk memenuhi kapasitas mahad yang telah disediakan.

BACA JUGA:Luar Biasa, Mahasiswa Berprestasi UINFAS Bengkulu Berangkat Umroh dari Hasil Keringat Sendiri

 

Pendaftaran kali ini tidak memiliki tuntutan khusus untuk persyaratan menjadi mahasantri Mahad Al-Jamiah. Namun, pendaftaran kali ini dilihat dari sudut pandang dan alasan apa saja sehingga memutuskan untuk bergabung menjadi mahasantri mahad, tes kelancaran membaca Al-Quran, selain itu motivasi khusus juga akan dipertanyakan saat tes wawancara berlangsung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu