RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Himpunan Pendidik dan Tenaga Pendidik Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kabupaten Bengkulu Utara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18.
BACA JUGA:Kuota Haji Bengkulu Untuk Lansia Tertinggi se Nasional, Totalnya 1.636
Dalam rangka meperingati HUT tahun ini, dilaksanakan kegiatan workshop implementasi kurikulum merdeka belajar sosialisasi transisi PAUD SD se-Kabupaten Bengkulu Utara. Kegiatan ini berlangsung di Aula UNRAS, Rabu (13/09/2023).
BACA JUGA:Korupsi Dana Desa, Mantan Kades dan Sekdes Ditahan
Dalam acara ini, Bunda PAUD Bengkulu Utara, Ny. Hj. Eko Kurnia Ningsih Mian bertindak sebagai narasumber menyampaikan bahwa pada hakikatnya transisi adalah proses perpindahan peserta didik dari PAUD ke SD.
BACA JUGA:Derta Rohidin : Karya Pengrajin Bengkulu Tidak Kalah Dalam Pameran Kriyanusa 2023
Dengan adanya penyesuaian diri transisi pada SD yang menyenangkan yang dimaksudkan adalah penyelarasan pembelajaran dari PAUD ke SD. Ini akan menguntungkan murid nantinya.
"Tujuannya ialah agar anak PAUD tidak terlalu melakukan banyak penyesuaian diri ketika melanjutkan pendidikan tingkat SD. Sehingga perasaan aman, nyaman tetap terjaga. Apabila suasana yang mereka alami itu berbeda, maka dapat menimbulkan akibat yang buruk terhadap perasaan dan suasana belajarnya," ucapnya.
BACA JUGA:Dalam Hitungan Jam, Pasar Murah Beras di Kaur Habis Diserbu Emak-Emak
Dengan demikian, perlu diketahui capaian pembelajaran untuk kelas awal pendidikan dasar telah disusun berdasarkan dengan PAUD, buku teks Kurikulum Merdeka sudah diakurasikan. Sehingga anak tidak perlu bisa calistung saat masuk di kelas satu pada Sekolah Dasar. (*)