Menguntungkan, Pedagang Nanas Madu Pinggir Jalan Raup Omzet Rp 2 Juta per Hari

Menguntungkan, Pedagang Nanas Madu Pinggir Jalan Raup Omzet Rp 2 Juta per Hari

Anto, pedagang nanas madu di pinggir jalan protokol Kota Mukomuko, Raup Omzet Rp 2 juta perhari-Seno-

MUKOMUKO, RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Anto (49 tahun), seorang pedagang nanas madu di Mukomuko bisa meraup omzet Rp 2 juta perhari.

Pria asal Painan Pesisir Selatan, Sumbar ini, bisa menjual 200 buah nanas madu setiap hari.

BACA JUGA:Beri Pujian, Bupati Mian Bagikan SK Tenaga Kesehatan

 

 

Saat ditemui di lokasi lapaknya di pinggir jalan protokol tengah Kota Mukomuko, tepatnya di Desa Ujung Padang depan kantor Perpustakaan Daerah setempat, Anto menuturkan, nanas madu yang ia jual berasal dari Provinsi Aceh.

Pria yang tinggal di Penarik ini mengaku sudah 6 tahun terakhir menggeluti usaha dagang nanas madu. Dan sudah sekitar sebulan berjualan di pinggir jalan protokol Kota Mukomuko.

BACA JUGA:Sambut Ramadan, Bengkulu Bersholawat, Ini Imbauan Pemprov Bengkulu

 

 

Ia menggunakan mobil pick up untuk mengangkut dan sekaligus dijadikan lapak tempat menyusun buah nanas jualannya. Dengan demikian ia tidak repot kalau harus berpindah tempat berjualan.

"Sebelumnya saya biasanya keliling dari pasar ke pasar," ungkap Anto sembari mengulas nanas yang akan dijual, saat dikonfirmasi RADARBENGKULU.DISWAY.ID tadi siang.

BACA JUGA:Kapolda Minta Polres Mukomuko Antisipasi Gejolak Berskala Besar

 

 

Katanya, saat cuaca panas, itu menjadi keberuntungan baginya. Akan semakin banyak pembeli. Namun ia merata-ratakan, setiap hari bisa terjual 200 buah nanas.

Satu buah nanas ia jual antara Rp 10.000 sampai Rp 13.000 tergantung ukuran. Ia tidak menapik, dari berjualan nanas madu asal Aceh ini ia bisa mendapat omzet sampai Rp 2 juta bahkan lebih per hari.

BACA JUGA:Simpan Ganja dalam Botol Cat, Pemuda Lingkar Timur Dibawa Tim Opsnal Satnarkoba

 

 

Namun ia enggan membeberkan keuntungan bersih yang ia peroleh dari omzet yang didapat.

"Adalah, kita ambil untung dikit-dikit aja. Modal nanas cukup tinggi. Belum lagi kalau ada yang busuk, sudah tidak bisa dijual. Yang pasti ada untung, dan cukup," ujarnya ketika ditanya laba bersih.

BACA JUGA:Membawa Dua Buah Tabung Gas di Kandang Mas, Anak Dibawah Umur Diamankan

 

 

Bagi yang ingin membeli dan mencicipi nanas madu Anto, bisa langsung mampir ke lapaknya, sekitar 50 meter setelah simpang Hotel Madiyara sebelah kiri dari arah Bengkulu menuju Padang. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: