SENJA YANG HILANG

Sabtu 30-09-2023,06:55 WIB
Reporter : Fahmi
Editor : Yar Azza

 

“in shaa Allah umi, ” balas Dinanti, lalu tersenyum manis kepada orang tuanya.

Dinanti dan kedua orang tuanya sudah berada di dalam mobil,untuk berangkat ke panti asuhan yang biasanya mereka kunjungi.

 

Selama perjalanan, diisi canda tawa Dinanti yang bercerita tentang sebuah dongeng yang akan dia sampaikan kepada anak panti nanti. Tidak sampai beberapa jam mereka bertiga sudah sampai di tempat tujuan.

Keluarga Dinanti diterima dengan sangat hangat oleh panti asuhan tersebut. Bahkan semua anak panti sangat antusias ketika kedatangan Dinanti beserta orang tuanya.

 

“Selamat datang pak Ahmad, ibu Fatimah dan Dinanti. Kami sangat bahagia melihat kalian datang ke sini lagi,”ujar Ibu dan Bapak panti.

Mereka tersenyum manis kepada ibu dan Bapak panti.”Kami juga sangat berterima kasih atas sambutan nya yang sangat hangat ini, dan terima kasih juga kepada ibu Sri dan pak Rahmad sudah menerima saya dan keluarga dengan sangat baik. Saya sangat bersyukur bisa kenal dengan kalian dan anak -anak panti di sini,”jelas pak Ahmad kepada ibu Sri dan pak Rahmad.

 

Selesai sapa -sapaan di luar, mereka semua masuk ke dalam panti dan langsung menjenguk anak – anak panti asuhan di sana untuk bermain dan bercerita bersama- sama.

“Halo adik- adik!”sapa Dinanti lalu berlari memeluk anak-anak panti.

Dengan senang hati anak panti pun memeluk balik Dinanti dengan tidak kalah erat kepada Dinanti.

”KAKAK!”teriak mereka semua serentak kepada Dinanti.

 

“Kakak bahagia banget bisa bertemu kalian lagi. Gimana kabar kalian semua?” tanya Dinanti kepada anak-anak panti.

Kategori :