Penyewaan lahan parkir tersebut akan mengikuti ketentuan dalam Peraturan Daerah (Perda) tentang Retribusi dan Pajak Daerah Provinsi Bengkulu.
“Dari delapan titik lahan parkir yang akan disewakan, pihak ketiga akan dikenakan biaya sewa per meter sesuai dengan Perda yang berlaku,” jelas Murlin.
Ia optimistis bahwa sistem baru ini tidak hanya akan meningkatkan efisiensi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi lokal.
Penataan parkir di Pantai Panjang merupakan salah satu upaya Pemprov Bengkulu untuk meningkatkan kualitas pelayanan di destinasi wisata unggulan daerah ini.
Dengan adanya sistem parkir modern dan pengelolaan yang lebih profesional, diharapkan kunjungan wisatawan akan semakin meningkat, memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat sekitar.