Bengkulu Selatan Raih Runner-up Penurunan Stunting Tingkat Provinsi

Bengkulu Selatan  Raih Runner-up  Penurunan Stunting Tingkat Provinsi

Wabup Bengkulu Selatan memperlihatkan penghargaan yang diraih-Fahmi-

 

MANNA, RADARBENGKULU.DISWAY.ID -  Kinerja yang dilakukan oleh seluruh OPD terkait benar - benar nyata dalam penerapannya di Bengkulu Selatan.

Terbukti dari hasil penilaian kinerja 8 Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Regional I yang dilaksanakan di Makasar Sulawesi Selatan pada 6-8 Juli 2022, Bengkulu Selatan peraih Runner-up penurunan angka stunting tingkat Provinsi Bengkulu. 

BACA JUGA:Kapolda Bengkulu Lantik 301 Siswa SPN Polda Bengkulu Jadi Anggota Polri

Wakil Bupati Bengkulu Selatan, H. Rifai Tajuddin, S. Sos mengatakan, dari 9 Kabupaten, 1 Kota di Provinsi Bengkulu, Bengkulu Selatan sudah memperlihatkan hasil kinerja untuk mendukung program nasional untuk pencegahan stunting dan 2030 zero terhadap stunting. 

BACA JUGA:Pengurus ICMI Dilantik, Sekda Minta Dukung Program Pemerintah

 

"Runner-up yang kita raih dilihat dari kinerja 8 aksi konvergensi penurunan angka stunting. Kedepan kita akan berusaha menjadi yang terbaik dan tetap mempertahankannya dengan tetap melakukan pencegahan dan monitoring terkait stunting," papar Rifai Tajuddin kepada RADARBENGKULU.DISWAY.ID usai pemberian penghargaan di Makasar Kamis (07/07). 

BACA JUGA:Duuh! Sawit Ganti Harga ke Arah Bawah Lagi, Karet Sedang Moncer

 

Upaya konvergensi percepatan  pencegahan stunting dilakukan mulai dari tahap perencanaan dan program pelaksanaan hingga pemantauan. Kedelapan tahapan  aksi konvergensi pelaksanaan pencegahan stunting meliputi beberapa hal . 

Adapun 8 aksi tersebut mulai dari identifikasi sebaran stunting, penyusunan rencana atau kegiatan peningkatan pelaksanaan integrasi intervensi gizi, rembuk stunting tingkat Kabupaten Kota,kepastian hukum bagi desa yang menjalankan kewenangan desa dan intervensi gizi terintegrasi,ketersediaan dan fungsinya kader yang membentuk pemerintah desa dalam pelaksanaan intervensi gizi terintegrasi tingkat desa,sistem pengolahan data stunting dan cakupan intervensi  ditingkat Kabupaten/Kota,program pertumbuhan dan perkembangan anak balita dan publikasi angka stunting Kabupaten/Kota,serta revieu kinerja pelaksana progam penurunan stunting selama 1 tahun terakhir. 


Inilah piagam yang diraih Bengkulu Selatan-Fahmi-

 

"Semoga dalam tahap 8 aksi ini kabupaten kita tidak terdapat lagi ada anak yang mengalami stunting. Dengan begitu kita nantinya bisa menciptakan generasi - generasi yang cerdas untuk kedepannya membangun Bengkulu Selatan lebih maju," pungkas Rifai. (afa)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: