Penerima Bantuan Baznas Kota Bengkulu Masih Diverifkasi

Penerima Bantuan Baznas Kota Bengkulu Masih Diverifkasi

Ketua Baznas Kota Bengkulu Habib Abdurahman Alkaf-ronal-

 

 

BENGKULU, RADARBENGKULUONLINE.COM  - Ketua Baznas Kota Bengkulu, Habib Abdurahman Alkaf, Selasa (27/9) mengatakan, pihaknya saat ini sedang melakukan verifikasi bantuan bagi masyarakat yang tidak mampu.

Hal ini berjalan dengan adanya program Pemda Kota Bengkulu guna mengurangi beban bagi masyarakat yang tidak mampu. Terutama dalam kondisi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak saat ini. Pihaknya akan berkordinasi dengan Dinas Sosial Kota Bengkulu, guna mendata beberapa warga yang tidak mampu.  "Datanya sedang diverifikasi. Kriteria, ada yang belum dapat BLT dan lain lain.

Ini masih kordinasi dengan Dinsos setempat. Jadi, mereka yang tahu yang mendapatkan bantuan itu, " ujarnya.

Habib mengatakan, saat ini dalam kisaran ada lebih kurang sebanyak 8 ribu warga penerima bantuan tersebut.

Bantuan ini berupa sembako dan modal usaha.  "Lebih kurang yang mendapatkan bantuan Baznas ini sebanyak 8 ribu warga. Tentunya yang mereka tidak mampu. Selain itu, memang membutuhkan," tambahnya.

BACA JUGA: Danrem 041 Gamas Gelar Coffee Morning Bersama Media

Pihaknya mengakui, saat ini data yang sampai kerap lamban. Terlebih lagi banyak data yang ganda, ada juga data penerima yang sudah meninggal, namun tetap diberikan.  "Makanya ini kita sedang lakukan verifikasi. In shaa Allah secepat mungkin dapat disalurkan. Kadang kadang juga data yang masuk ke kita ini lambat, makanya kita harus bersabar," tandasnya.

Sebelumnya, bantuan modal usaha telah disalurkan. Ini berasal dari  zakat profesi dan zakat mal PNS Pemkot Bengkulu yang dihimpun Baznas. Data tersebut dipotong langsung dari gaji para PNS dan dikelola oleh tenaga amil yang profesional serta paham agama.

BACA JUGA:Festival Durian di Kota Bengkulu Sukses

Bantuan modal tersebut ditujukan bagi masyarakat menengah ke bawah yang memiliki usaha. Seperti warung manisan, lontong sayur, gorengan, dan lainnya. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: