Ratusan Honorer Bengkulu Utara Geruduk Kantor DPRD

Ratusan Honorer Bengkulu Utara   Geruduk Kantor DPRD

Ratusan honorer lakukan aksi di DPRD Bengkulu Utara-Berlian-

 

ARGA MAKMUR, RADARBENGKULUONLINE.COM - Ratusan honorer Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu menggelar aksi di depan gedung DPRD Bengkulu Utara. Hal ini dilakukan karena mereka merasa dirugikan.

Mereka mempertanyakan mengapa anggaran untuk seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dicoret oleh Dewan. Aksi berlangsung dengan pengawalan ketat pihak Kepolisian Resor (Polres) Bengkulu Utara, Senin (10/10/2022). 

Para honorer menyebut, mereka kehilangan harapan untuk diangkat menjadi PPPK karena anggaran perekrutan PPPK yang diusulkan oleh BKPSDM Bengkulu Utara sebesar Rp 350 Juta untuk disahkan oleh dewan, malah dicoret.

Honorer yang melakukan aksi ini didominasi oleh tenaga kesehatan dan guru. Didampingi oleh Komunitas Penggiat Keadilan dan Hukum (KPKH), para pendemo membentang sejumlah spanduk bernada kekecewaan atas keputusan pemerintah daerah. Terutama DPRD.

Penanggungjawab aksi, Afrizal Karnain yang akrab disapa Buyung Karim menyebut, aksi tersebut dilakukan untuk menyuarakan tuntutan agar pihak DPRD Bengkulu Utara dapat menjelaskan dasar dihapuskan anggaran untuk penerimaan PPPK Bengkulu Utara.

BACA JUGA:Jabatan Sekda Bengkulu Utara Kosong

"Disini kawan-kawan honorer mempertanyakan dasar dihapusnya anggaran penerimaan PPPK kenapa. Bila hal tersebut memang terjadi, maka kedepannya juga akan berdampak adanya sanksi dari Pemerintah Pusat bagi Kabupaten Bengkulu Utara yang tak bisa menerima pegawai selama kurang lebih dua tahun," katanya.

Selain itu, massa juga menuntut agar pihak Dewan Bengkulu Utara mengembalikan anggaran untuk PPPK Bengkulu Utara. Kemudian diminta agar pihak dewan dapat mengembalikan anggaran untuk penerimaan PPPK Bengkulu Utara.

BACA JUGA:48 Peserta MTQ Provinsi Bengkulu Ikut Lomba Tingkat Nasional

Aksi ini berlangsung tertib dikawal aparat kepolisian dari Polres Bengkulu Utara. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: